MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar, Farid Wajdi memastikan dokumen bakal calon legislatif partai politik yang melakukan pergantian pada saat pencermatan tak bermasalah. Menurut dia, ada beberapa partai yang mengajukan pergantian bacaleg seperti Golkar, PPP, Hanura, dan PSI.
"Sejauh ini dokumen yang kami periksa tidak masalah. Semuanya memenuhi syarat sesuai yang terdeteksi di Silon," ujar Farid.
Farid menyebutkan saat ini pihaknya sementara mempersiapkan penetapan daftar calon tetap (DCT) yang akan diumumkan pada 4 November.
Sebelumnya, Sekretaris PPP Makassar, Rachmat Taqwa Quraisy mengatakan melakukan pergantian bacaleg demi meraih kursi pimpinan di DPRD Makassar.
"Pemilu ini kompetisi, jadi kami mencari kader internal dan eksternal yang terbaik dari yang terbaik. Karena kami memiliki target meraih kursi pimpinan DPRD," ujar dia.
Sekretaris Golkar Kota Makassar, Wahab Tahir mengatakan pergantian yang dilakukan Golkar karena memiliki target besar untuk bisa kembali menjadi ketua DPRD dengan target 10 kursi atau 2 kursi setiap Dapil.
"Kebutuhan partai agar di Dapil 5 (Mamajang, Mariso dan Tamalate) kita bisa meraih lebih dari 1 kursi," ujar dia. (fahrullah/A)
