MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Rumah Produksi DL Entertainment kembali menggagas film lokal Makassar berjudul "Pulang Tak Harus Rumah".
Berkisah tentang seorang anak kota berumur 13 tahun bernama Jeihan (Alif Rafael Amelia) yang seketika kehidupannya berubah disebabkan ia harus tinggal di perkampungan bersama Kakek yang tak pernah ia temui sebelumnya. Berbagai cerita kocak namun penuh makna tergambar pada pengalaman Jeihan selama mengarungi kehidupan di perdesaan.
Di gagas dua produser Film Liani Kawati dan David, film ini rencana dikemas berdasarkan kehidupan sehari hari dan mengangkat tentang pendidikan karakter anak yang selama ini terikat dengan gadget.
"Pesan film ini tentang pendidikan karakter anak, kami sebisa mungkin mendekatkan dengan pengalaman yang banyak terjadi di dunia anak hingga remaja," ucap Liani yang ditemui pada jumpa persnya di Hotel Melia Makassar Kamis (19/10/2023) kemarin.
"Ceritanya berbeda dengan film-film yang sudah ada. Kami sengaja mengambil celah film dengan penguatan pendidikan karakter karena sangat related dengan kondisi sekarang. Makanya kami menyasar penonton dari siswa SD, SMP dan SMA,”tambahnya
Sutradara film, Rusmin Nuryadin menjelaskan, film Pulang Tak Harus Rumah ini baru saja menyelesaikan proses Big Reading. “Kami sangat serius menggarap film ini walau dengan budget yang tidak fantastis. Tapi kami berharap ada value yang besar yang bisa dilihat dari hasil karya kami,” katanya.
“Sebenarnya hari ini adalah big reading dari seluruh cast. Makanya semuanya pada kumpul. Dan dilanjutkan dengan press conference dengan harapan, kawan-kawan media juga bisa ikut membantu dan mendukung karya kami,” tambah Rusmin.
Rusmin juga menjelaskan, film Pulang Tak Harus Rumah sebenarnya berangkat dari maraknya kasus kecanduan gadget pada anak-anak. Akibatnya kurang interaksi sosial dan waktu bermain di kehidupan mereka.
“Nah di film ini, kami menawarkan opsi hiburan yang dapat dinikmati semua kalangan dan menjadi media menanamkan nilai-nilai moral serta Pendidikan karakter yang menghibur dan menginspirasi khususnya di kalangan anak-anak,” urai Rusmin.
Rencananya film yang mulai di garap bulan ini akan tayang di bioskop Januari 2024 mendatang. (Hikmah/B)