BULUKUMBA, RAKYATSULSEL - Sebagai mahasiswa sudah menjadi suatu kewajibannya untuk memenuhi tugas-tugas yang diberikan agar dapat memenuhi dan mencapai target hidup mereka masing-masing. Mereka harus rela berkorban dari waktu, tenaga, pikiran dan bahkan materi.
Seperti halnya pada mahasiswa semester 5 prodi Ilmu Komunikasi UIN Alauddin Makassar dalam memenuhi tugas mata kuliah fotografi yang harus mencari objek-objek menarik untuk diabadikan bahkan sampai pada kabupaten Bulukumba utamanya pada daerah Tana Toa Kajang, Senin (23/10).
Seperti yang kita ketahui bersama bahwasanya pada kawasan Kajang tidak dapat mengabadikan moment apapun, bahkan alat elektronik sekalipun tidak dapat masuk pada daerah tersebut karena adat yang masih begitu kental dan masyarakat yang masih menjunjung tinggi adat Kajang.
“Tentu saja kita harus menjaga dan menghormati adat yang ada pada kawasan Tana Toa Kajang jadi kami hanya mengabadikan moment pada luar kawasan Tana Toa Kajang tidak sampai masuk kedalam,” ungkap Pradipta mahasiswa Ikom yang berkunjung ke Kajang.
Tidak asal mengabadikan gambar tetapi juga harus memenuhi kriteria yang telah ditentukan pada teori yang telah diajarkan. Mahasiswa Ilmu Komunikasi pun berbondong-bondong berburu spot foto hingga keluar Kota Makassar/Gowa, demi memenuhi kriteria.
Tidak jarang pula keluhan yang keluar dari mulut mereka akibat kelelahan mencari objek dan harus rela berpanas-panasan untuk bisa mencapai target mereka. Sebagian juga menjadikan ajang hunting ini untuk sekalian healing dari kepenatan selama proses perkuliahan. (*)
Citizen Reporter: Ummi Hany Putri Zhakila