Tangis Haru Warnai Konferensi Kerja PGRI, Guru Persembahkan Puisi untuk Sang Visioner, Wali Kota TP: Saya Cinta PGRI Tanpa Batas

  • Bagikan

PAREPARE, RAKYATSULSEL - Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe didampingi istri tercinta, Ketua Tim Penggerak PKK, Dr Hj Erna Rasyid Taufan menghadiri Konferensi Kerja Kota ke-3 yang diselenggarakan oleh PGRI Kota Parepare.

Kegiatan yang dihadiri 500 orang Pengurus, baik di tingkat Provinsi, Kota, Cabang, dan Ranting PGRI ini berlangsung di Auditorium BJ Habibie, Kota Parepare, Selasa, 24 Oktober 2023.

Dalam sambutannya, Wali Kota Parepare yang mengakhiri masa jabatannya kurang sepekan ini menyatakan rasa cintanya kepada PGRI.

"Saya cinta PGRI tanpa batas. Ini bukan retorika atau ungkapan untuk menyenangkan perasaan atau agar enak didengar. Tetapi karena saya bisa berdiri sebagai Wali Kota karena guru. Saya ditempa oleh guru sehingga bisa menjadi seperti ini," ungkap Taufan Pawe yang tercatat peraih penghargaan pada momentum HUT PGRI ke-72 oleh Presiden RI, Jokowi di periode pertama menjabat sebagai Wali Kota Parepare.

Sebelumnya, Ketua PGRI Parepare, HM Makmur menyampaikan alasan dimajukannya pelaksanaan Konferensi Kerja Kota yang seyogianya digelar November, mendatang.

"Konferensi Kerja Kota PGRI Parepare harusnya digelar bulan November tetapi kami majukan karena PGRI ingin berterima kasih kepada Wali Kota atas kepedulian dan perhatiannya kepada PGRI," ucap Makmur.

Hal senanda juga dikatakan Biro Advokasi dan Bantuan Profesi PGRI Provinsi Sulsel, Anas Aziz.

"Terlalu bnyak kegiatan di sisa masa jabatan beliau (Taufan Pawe), namun karena kecintaan dan kepeduliannya terhadap PGRI sehingga menyempatkan hadir di tengah-tengah kita. Beliau penuh perhatian pada PGRI,"ucap dia.

Dalam Konferensi kerja itu, nampak tangis haru mewarnai ruangan mana kala Pengurus PGRI Parepare mempersembahkan puisi berjudul "Kepada Bapak Sang Visioner (Sepucuk Surat dari Kami, Guru).

Puisi yang ditulis dan dibacakan oleh Fadjriani, salah seorang Pengurus PGRI Kota Parepare yang juga Guru di UPTD SMP Negeri 8 Parepare ini menggambarkan 10 tahun dedikasi sang visioner, Taufan Pawe dalam menyulap Parepare dengan cinta dengan segudang legacy.

Puisi yang dibacakan itu membuat ratusan guru terharu, bahkan menangis. Taufan Pawe pun terlihat menunduk m, terharu.

Pada kesempatan itu, PGRI Kota Parepare juga menyerahkan cinderamata kepada Wali Kota Parepare. Cinderamata berupa foto dan ucapan terima kasih itu juga tampak melekat emas batangan seberat 5 gram. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version