MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Makassar, gencar melakukan sosialisasi guna mengajak partisipan datang ke Tempat pemungutan Suara (TPS).
Kali ini, KPU melalui tim adhoc menyisir di kalangan siswa SMA/SMK sederajat. Baik sekolah Pemerintah dan swasta untuk diajak ke TPS memilih pada tanggal 14 Februari 2024.
Hal ini dilakukan, KPU Kota Makassar melalui PPK Biringkanaya dan PPS Kelurahan Sudiang Raya melaksanakan sosialisasi Pemilu 2024 di Sekolah Menengah Teknologi Industri (SMTI), Kamis (26/10/2023).
Anggota PPK Biringkanaya Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih & Partisipasi Masyarakat, Rafiuddin Anwar menyampaikan beberapa hal terkait jadwal serta tahapan pemilu dihadapan para guru dan siswa SMTI yang hadir.
"Pemilu akan digelar pada tanggal 14 Februari 2024. Adik-adik harus memastikan untuk menggunakan hak pilihnya alias tidak golput," ujarnya saat sosialosasi.
Selain presiden dan wakil presiden, kita juga akan memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten/Kota.
Menunutnya, pendidikan pemilih bagi pemilih pemula ini penting dilakukan karena besarnya jumlah pemilih pemula dalam pilpres dan pemilihan anggota legislatif pada Pemilu 2024 nanti.
"Berdasarkan data KPU, dari total pemilik hak pilih di Pemilu 2024 yang sudah masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT), sebanyak 31,23 persen merupakan anak muda usia 30 tahun ke bawah. Sebagian dari mereka merupakan pemilih pemula," jelasnya.
Ditambahkan, jumlah pemilih muda berusia di bawah 30 tahun yang setara sepertiga dari DPT Pemilu 2024 menandakan kelompok ini punya pengaruh besar terhadap hasil pemilihan.
"Kegiatan sosialisasi di SMTI dihadiri oleh para guru, staf, siswa, PPK Biringkanaya, PPS Kelurahan Sudiang Raya dan Panwaslu Sudiang Raya," tuturnya via telpon.
Selain itu, dalam rangka belajar proses pemilihan umum, KPU Makassar bersama PPK dan PPS Tamalate Sosialisasi DPTb di Poltek Pelayaran Barombong
Ketua PPK Kecamatan Tamalate, Zulkifli M, mengatakan jika kegiatan Sosialisasi DPTb merupakan bentuk upaya KPU Kota Makassar dalam menjamin dan memastikan masyarakat mendapatkan hak suaranya pada Pemilu Tahun 2024.
"Untuk mewujudkan ini, khusus di wilayah Kecamatan Tamalate, KPU Kota Makassar, bersama PPK Kecamatan Tamalate dan PPS Kelurahan Barombong menggelar kegiatan Sosialisasi di Kampus Politeknik Pelayaran Barombong," uangkapnya.
Zulkifli M, memberi penjelasan tentang Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Dia juga menanyakan alamat E-KTP dan lokasi memilih taruna. Juga proses layanan pindah memilih, khususnya di Kelurahan Barombong.
Setelah melakukan sosialisasi di Apel Taruna, Tim PPK dan PPS Melanjutkan kegiatan sosialisasi dan pengecekan DPT Online ke kelas-kelas yang ada di kampus tersebut.
"Ini untuk menjelaskan tentang DPTb secara lebih detail dan membantu taruna-taruna untuk mengecek namanya di cekdptonline.kpu.go.id," pungkasnya. (Yadi/B)