GOWA, RAKYATSULSEL - Penguasaan teknologi informasi dan literasi digital menjadi sesuatu yang harus diseriusi oleh pemuda hari ini. Kontestasi di sektor ini menjadi kunci lompatan kemajuan suatu bangsa di masa yang akan datang.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni saat dirinya bertindak sebagai Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda Tahun 2023 Tingkat Kabupaten Gowa, di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Sabtu (28/10).
"Kecepatan laju perkembangan teknologi dapat membuat kesenjangan yang besar dalam penguasaan informasi. Oleh karena itu, harus terus diimbangi dan diseriusi," ujar Abd Rauf dalam sambutannya.
Ia juga menyampaikan bahwa dengan kemajuan teknologi ini meniscayakan optimalisasi penggunaan artificial intelligence untuk memudahkan pelayanan publik di masa yang akan datang.
Lanjutnya, setiap pemuda perlu memiliki visi strategis yang jelas dalam menyongsong pembangunan. Peran pemuda perlu dispesifikkan sebagai penggerak dalam perputaran mesin kemajuan. Apalagi menurutnya, para digital native ini adalah orang-orang yang akan melanjutkan pembangunan di masa yang akan datang.
"Yang paling sederhana tetapi ampuh tentu dengan tolong menolong lintas generasi dan lintas sektor. Agar semua dapat maju bersama, sejahtera bersama," tutur Ketua PMI Kabupaten Gowa ini.
Dengan tema "Bersama Majukan Indonesia" pada Peringatan Sumpah Pemuda kali ini, Wakil Bupati Gowa juga menekankan pentingnya menghormati segala perbedaan yang ada. Bahkan menurutnya, heterogenitas inilah yang menjadi sumber kekuatan bangsa Indonesia untuk bersama-sama memajukan Indonesia.
"Sekarang perbedaan adalah kekuatan, bukan sesuatu yang dikhawatirkan. Justru adanya kemiskinan, pengangguran, hoax, serta sejumlah problem lainnya, itu yang harus diwaspadai," terang Karaeng Kio' sapaan akrabnya.
Secara historis, ia juga menambahkan bahwa api semangat gotong royong para pemuda yang berkongres di tahun 1928 perlu tetap dijaga nyalanya sebagai bentuk menjaga persatuan bangsa dan negara Republik Indonesia.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum HMI Cabang Gowa Raya, Nawir Kalling juga berharap bahwa Peringatan Hari Sumpah Pemuda di tahun-tahun yang akan datang menjadi perhatian lebih oleh semua pihak yang ada di kabupaten Gowa.
"Khususnya lagi supaya betul-betul bagaimana bonus demografi ke depan itu bisa dijemput dengan karya-karya yang dilakukan oleh anak muda mulai dari hari ini," harapnya.
Menurut Nawir, kolaborasi pemuda, pemerintah, dan seluruh elemen yang ada hari ini dapat menjadi katalisator dalam menyongsong Indonesia Emas di tahun 2045 nanti.
"Langkah-langkah Pemkab Gowa dalam mewujudkan Kabupaten Layak Pemuda melalui Perda Kepemudaan dan pelibatan pemuda pada Musrenbang adalah sesuatu yang patut diapresiasi dan ditingkatkan lagi ke depannya," pungkas Mahasiswa Pasca Sarjana Universitas Hasanuddin ini.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda Tahun 2023 ini juga dirangkaikan dengan pemberian penghargaan kepada Ketua OKP berprestasi, pemberian bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu, serta pelaksanaan donor darah di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa.
Turut hadir pada Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda, Forkopimda Kabupaten Gowa, Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Abd Karim Dania, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Gowa, Andry Mauritz MK, para pimpinan SKPD dam Camat Lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa serta Ketua OKP dan Ormas Se-Kabupaten Gowa. (*)