Kalah Telak dari Manchester City, Erik ten Hag Dianggap Tidak Pantas Latih MU

  • Bagikan
Erik Ten Hag

Ten Hag mampu mengakhiri kekeringan trofi United sejak tahun 2017 ketika ia mempersembahkan Piala Carabao di Wembley kurang dari setahun yang lalu, tetapi bahkan musim lalu ada beberapa pelajaran pahit, termasuk kekalahan memalukan di tim seperti City dan Liverpool.

Pelatih asal Belanda ini telah berbicara tentang perlunya meningkatkan standar di lini merah Manchester dan gaya disiplinnya telah menjadikannya contoh bagi banyak pemain.

Cristiano Ronaldo digiring keluar setelah dihina sementara Jadon Sancho sekarang dibekukan Ten Hag karena menolak untuk meminta maaf.

Keys mengklaim keputusannya untuk mengambil pemain tertentu kini membuatnya kehilangan ruang ganti. “Pria tangguh itu telah kalah dalam pertarungan konyolnya dengan Sancho dan harus mundur dari perlakuan memalukannya terhadap Maguire,” katanya.

"Kedua pertarungan itu membuatnya kehilangan dukungan di ruang ganti," lanjutnya.

Ten Hag mengklaim timnya menuju ke arah yang benar meski kalah pada hari Minggu. Terlepas dari keyakinan tersebut, kurangnya identitas bermain United di bawah asuhan pelatih asal Belanda itu telah disorot dan disebut-sebut sebagai masalah besar.

“Para pemainnya terlihat bosan. Mereka terlalu sering mendengar rutinitas pasca-pertandingan yang membosankan dan muak. Tidak ada yang baru di sini - ini adalah hal-hal yang telah saya katakan selama berbulan-bulan," tandasnya. (fajar online)

  • Bagikan

Exit mobile version