Dikatakan, persyaratannya AAS tokoh lokal sudah menggaung di tingkat nasional, juga orang yang memahami Sulawesi Selatan haeus diperhitungkan. Maka AAS punya jejaring dan kemampuan finansial.
"Harus di luar dari orang partai supaya tidak terikat. Kemampuan manajerial beliau AAS sebagai mentan dan sebagai ketua IKA juga. Jadi banyak hal nilai tambah yang bisa berharap kepada beliau sebagai ketua tim pemenangan Prabowo di Sulsel," sebutnya.
Dia menuturkan, sejau ini belum dibahas di internal PAN bersama partai koalisi di Sulsel terkait sosok bisa menjadi ketua TPD Prabowo-Gibran nantinya. Hanya saja terpenting kata dia, bagaimana parpol koalisi tetap solid.
"Di PAN belum membahapakah siapa kira-kira diutus? Bagi kita di PAN yang terpenting adalah pak Prabowo bisa menang. Siapapun tokohnya apakah dari pan dari partai lain, tapi kita berharap orang luar, orang yang tidak berafiliasi dengan partai. Sehingga pemenangan ini bisa merekatkan semuanya," tegasnya.
Terkait sosok Prabowo-Gibran, Irwandi mengatakan ketika itu menjadi keputusan bersama, egoisme tidak harus dikedepankan tetapi paling penting adalah pasangan ini betul-betul bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik ke depan.
"Kita berharap orang-orang seperti Prabowo dan Gibran bisa membawa Indonesia ke sana," harapnya. (Yadi/B)
