MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar sambangi sekretariat partai politik untuk melakukan pencocokan dummy atau contoh surat suara yang akan digunakan untuk pesta demokrasi 2024 mendatang.
Komisioner KPU Makassar, Endang Sari mengatakan, kunjungan ini bertujuan untuk melakukan pengecekan dan persetujuan (approval) dummy surat suara yang akan menjadi dasar dalam penetapan daftar calon tetap (DCT).
"Dan pencetakan surat suara pada Pemilu tahun 2024, kami juga melakukan sosialisasi Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) kampanye," ungkap Endang kepada media, Rabu (1/11/2023).
Akademisi Universitas Hasanuddin (Unhas) ini menjelaskan, seiring dengan tahapan Pemilu 2024 yang diatur oleh PKPU nomor 3 tahun 2022 tentang tahapan dan jadwal penyelenggaraan pemilihan umum tahun 2024 serta PKPU nomor 10 tahun 2023 tentang pencalonan anggota DPR RI, provinsi, dan Kabupaten/Kota, KPU Kota Makassar mengambil langkah-langkah penting untuk memastikan proses Pemilu berjalan dengan lancar dan adil.
Dia menjelaskan, pihak KPU Kota Makassar menyambangi semua partai politik peserta Pemilu 2024 dan bakal calon anggota DPRD Kota Makassar di Sekretariatnya.
Menanggapi langkah penting ini, Endang Sari, mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk pelayanan KPU Kota Makassar terkait penetapan DCT yang sebentar lagi akan dilaksanakan juga sosialisasi PKPU Kampanye agar peserta pemilu paham regulasi khususnya kampanye.
"Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa seluruh tahapan Pemilu 2024 berjalan sesuai aturan dan transparan. Kami mengapresiasi partisipasi aktif dari partai politik dalam proses ini," ungkapnya.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi langkah krusial dalam menjamin keabsahan dan integritas proses Pemilu Tahun 2024 di Kota Makassar. KPU Kota Makassar berkomitmen untuk menjaga transparansi dan keadilan dalam penyelenggaraan Pemilu.
"KPU Kota Makassar juga mengapresiasi partisipasi aktif partai politik dan semua pihak yang terlibat dalam persiapan Pemilu 2024 demi demokrasi yang berintegritas dan berkualitas di Kota Makassar," tutup Endang. (Suryadi/A)
