JAKARTA, RAKYATSULSEL — Wakil Ketua Umum Demokrat Benny Harman membahas pemimpin yang menggunakan kekuasaan untuk menyandera lawan politik. Itu diungkapkan menanggapi pernyataan Mahfud MD.
Mulanya, Mahfud yang merupakan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan mengatakan pemimpin mesti berani dan bersih. Itu syarat untuk memperbaiki hukum di Indonesia.
Menurut Calon Wakil Presiden itu, mengembalikan citra aparat hukum saat ini tak mudah. Tapi itu bisa dimulai dari pemimpin yang bersih.
Benny pun mengaku setuju dengan pernyataan Mahfud. Ia mengaku sangat setuju dengan lawan politik partainya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 itu.
“Betul sekali. Seratus persen setuju,” ungkapnya dikutup dari X, Kamis (2/10/2023).
Benny pun mengungkapkan, hal yang membuatnya makin parah karena pemimpin menggunakan kekuasaan untuk menyandera lawan politik. Menggunakan hukum sebagai alatnya.
“Yang bikin tambah rusak lagi karena Pemimpin menggunakan kekuasaan padanya untuk menyandera lawan politiknya apalagi dgn menggunakan hukum sebagai alatnya,” pungkasnya. (fajar online)