MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kota Makassar merayakan puncak ulang tahun ke-416 Kota Makassar, malam tadi. Acara diawali dengan gala dinner yang diikuti oleh seluruh tamu undangan di Tugu MNEK Center Point of Indonesias (CPI) Jalan Metro Tanjung Bunga.
Adapun penjabat yang hadir yakni Pj Gubernur Sulsel Bachriar Baharuddin, Pj Ketua PKK Sulsel Sofha Marwar, Ketua Ketua DPD PDIP Sulawesi Selatan Andi Ridwan Wittiri, mantan Wakil Kapolri Gatot Edi Purnomo.
Tak hanya itu, tamu internasional juga hadir yakni Konsulat Australia Todd Dias, Konsulat Kehormatan Prancis Ambo Tuo, Konsulat kehormatan Malaysia Bahar, Ketua PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail.
Se;an itu, hadir legislator DPRD Kota Makassar, Forkopimda Sulsel, Forkopimda Makassar, dan Kasatgas Wilayah Sulsel Densus 88 Polri. Selanjutnya, Bupati dan Wali Kota se Sulsel, Wali Kota Makassae pada masanya, Rektor Perguruan Tinggi Negeri/Swasta, Kacab Kejaksaan Negeri Pelabuhan Makassae, Pimpinan Lembaga Vertikal, Raja-raja se Sulsel. Lalu, Para Direktur Utama Perusda, Camat san Lurah se Makassar, Pimpinan Bank dan Direktue Utama Ciputra group, Tokoh agama, Tokoh masyarakat, dan tokoh kepemudaan.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan Kota Makassar yang memasuki usia ke-416 tahun memiliki sejarah yang luar biasa. Seperti sejarah-sejarah yang dituliskan oleh para ahli-ahli sejarah dunia dari Eropa dan Asia.
"Saya akan menceritakan sejarah Kota Makassar dalam skala nasional, nusantara dan dunia serta fakta-fakta, sehingga semangat hari ini menjadi semangat masa depan," ujar Danny.
Di usia ini, kata Danny, memiki tantangan yang cukup besar yakni harus mempercepat resiliensi masyarakat dalam menghadapi masalah iklim, sosial hingga politik. Utamanya, saat ini yang memasuki tahun politik, untuk saling bersatu agar tidak terpecah.
"Maka kita harus mempercepat reseliensi agar tidak terpecah oleh pilihan. Persaudaraan itu abadi, beda pilihan itu biasa dan hak politik harus diambil," ujar Danny.
Pada puncak acara ini juga, setelah gala dinner ada persembahan atau tribute kepada Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi. Fatmawati mengakhiri masa jabatannya sebagai Wakil Wali Kota Makassar karena akan maju pada kontestasi pemilihan calon legislatif (Caleg) 2024.
Sehari sebelumnya, Fatmawati melakukan silaturahmi sekaligus pamitan kepada seluruh jajaran di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Makassar. Silaturahmi itu diawali dengan mengunjungi Dinas Perhubungan Kota Makassar, di sana Fatmawati mengungkapkan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas kinerja dari seluruh pegawai/staf, ASN maupun Laskar Pelangi.
Ia menyebut tanpa peran dari Dishub Kota Makassar pelaksanaan event-event nasional dan internasional yang digelar oleh Pemkot Makassar tidak akan berjalan sukses.
"Tanpa peran dari kalian semua, berbagai even besar di Kota Makassar tidak akan sukses, mengatur lalu lintas, melakukan upaya agar mengurangi kemacetan, sehingga berbagai kegiatan dapat berjalan lancar," ujar Fatmawati.
Ia pun berpesan agar pegawai dan staff Dishub dapat melaksanakan tugasnya dengan sepenuh hati. "Lakukan pelayanan sepenuh hati, dan sesuai dengan SOP," ucap Fatmawati.
Di tempat berikutnya, Fatmawati mendatangi Dinas Kesehatan dan Inspektorat. Fatmawati kembali menyampaikan apresiasi atas kinerja seluruh pegawai sehingga mampu membawa Makassar selama 2 tahun berturut-turut meraih WTP.
"Rekan-rekan Inspektorat serasa telah menjadi keluarga sendiri, karena seringnya koordinasi," ucap Fatmawati.
"Inspektorat ini seperti urat nadi bagi Pemkot Makassar, karena kesuksesan seluruh program kerja tidak lepas dari monitoring, pantauan, pendampingan, dan pengawasan dari rekan-rekan inspektorat," sambung Fatmawati.
Melanjutkan silaturahmi, Fatmawati Rusdi mengunjungi beberapa dinas lainnya, yakni Dinas Tenaga Kerja, Dinas Perdagangan, dan Dinas Kominfo Kota Makassar.
Selain menyampaikan apresiasi, kunjungan silaturahmi ini juga dimanfaatkan oleh Wakil Wali Kota Makassar, untuk meninjau kondisi fasilitas dan infrastruktur kantor, sebagai tempat pelayanan masyarakat.
"Tentunya kita ingin mengupayakan kenyamanan bagi masyarakat, apalagi ini adalah kantor pelayanan publik," terang Fatmawati.
Fatmawati Rusdi juga menyampaikan tentang masih banyaknya tugas dan tanggung jawab yang harus diselesaikan.
"Waktu hampir tiga tahun bersama terasa sangat singkat, saya merasa berat meninggalkan karena masih banyaknya tugas dan tanggung jawab yang harus diselesaikan untuk masyarakat," jelas Fatmawati.
Namun, karena momentum kontestasi yang telah terjadwal, mengharuskan dirinya mundur dari jabatan saat ini, dan berharap dapat kembali untuk masyarakat Kota Makassar dalam bentuk pengabdian yang lebih luas.
Tidak berhenti disitu, Fatmawati melanjutkan kunjungan silaturahmi ke Dinas Pariwisata, dan Gabungan Dinas-Dinas, silaturahmi bersama Bappenda, Dinas PU, Dinas Perikanan dan Pertanian Kota Makassar, dan berakhir di Kantor BPBD. Kunjungan silaturahmi sekaligus ajang pamit Wakil Wali Kota Makassar, didampingi oleh Asisten 1, Andi Muh Yasir, dan Asisten 3, Mario Said, dan disambut hangat oleh Kepala Dinas masing-masing OPD. (Shasa Anastasya/C)