SIDRAP, RAKYATSULSEL - Beredar isu adanya dugaan tujuh (7) Kepala Dusun di Desa Botto, Kecamatan Pitu Riawa, Kabupaten Sidrap mengundurkan diri dari jabatan usai pelaksanaan Pilkades serentak beberapa waktu lalu.
Menyikapi adanya tujuh Kepala Dusun di wilayah Desa Botto yang mengundurkan diri dari jabatannya dibenarkan salah satu kepala dusun di Desa Botto, yang meminta namanya tidak dipublikasikan. Ia mengatakan bahwa ketujuh Kepala Dusun tersebut mengundurkan diri setelah kepala desa incumbent tidak terpilih dalam Pilkades Serentak lalu.
"Iya mundur serentak usai Kepala Desa yang lama Pak Dirman tidak terpilih dalam Pilkades serentak yang di selenggarakan beberapa hari yang lalu," ujarnya melalui pesan WhatsApp Rabu (08/11/2023).
Menurutnya, mundurnya ketujuh kepala dusun ini sebagai bentuk solidaritas kepada kepala desa incumbent yang terpilih lagi. Dirinya hanya berharap mundurnya 7 kepala dusun ini bisa segera menjadi perhatian pemerintah terkait
"Semoga kepala desa yang terpilih dapat segera menunjuk penggantinya usai dilantik nanti, agar pelayanan ke masyarakat bisa kembali normal," harapnya
Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa Perempuan dan Perlindungan Anak, Abbas Aras yang di konfirmasi melalui WhatsApp hanya mengatakan, tidak terlalu mempersoalkan soal adanya kepala dusun yang mengundurkan diri dari jabatannya.
"Kami tinggal menunggu pernyataan pengunduran diri mereka, untuk bisa segera diadakan pergantian kepala dusun yang baru," pungkasnya. (Ridwan)