Adapun caranya, dijelaskan MMR, diantaranya menghadirkan lebih dari 15 juta lapangan pekerjaan baru, termasuk pekerjaan hijau (green jobs).Kemudian mengembangkan kewirausahaan, tersedia berbagai beasiswa, menyediakan minimal 2 juta hunian terjangkau di pusat kota.
"Serta layanan pendidikan, kesehatan fisik, kesehatan mental terjangkau dan mudah diakses," jelas dia.
Selain itu, MMR turut mengetengahkan tentang strategi 57. Strategi atau target kemenangan pasangan AMIN yang dipatok minimal 57 persen.
Tidak hanya itu, angka 57 juga mengingatkan pada kemenangan Anies Baswedan pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta, di mana pada saat itu rakyat Jakarta memenangkan 57 persen suara tapi kali ini ingin dicapai cukup dengan satu putaran saja.
Pihaknya ingin mencapai satu persepsi satu target di dalam konsolidasi ini. Membuat perkiraan suara, target suara, rencana mencapai target, dan membentuk tim satu garis di depan.
"Berjuang itu bukan pilihan tapi kemestian, kami saat ini sedang berjuang melawan kandidat yang memiliki segalanya, bahkan sangat berpotensi menggunakan semua kekuatan negara untuk memenangkan dirinya" tutup MRR.
Secara terpisah, relawan Anies Baswedan - Muhaimin (AMIN) terus melakukan konsolidasi, termasuk di Sulawesi Barat (Sulbar). Mereka menggelar kegiatan pembasisan di Bumi Manakarra dalam bentuk Workhsop Pembasisan Gerakan Rakyat untuk Perubahan.
Sejumlah simpul relawan terlihat mengikuti kegiatan ini seperti DPW Mileanies Sulbar, Sahabat Bung Anies (SBA) Sulbar, dan Front Relawan Anies (FRA) Sulbar.
Tak ketinggalan simpatisan dan elemen-elemen pendukung AMIN seperti Garda Matahari, Asosiasi Pedagang Pasar (IKAPPI) serta perwakilan kelompok keummatan di Sulbar.