Diusulkan jadi Ketua TPD Prabowo-Gibran di Sulsel, Andi Ina: Kalau itu Perintah DPP, Saya Harus Jalankan

  • Bagikan
Andi Ina Kartika Sari

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Hajatan Pilpres 2024 kian dekat, partai politik pengusung Capres-Cawapres pun mulai gencar melakukan konsolidasi pemenangan, baik pembentukan tim maupun komposisi pemenagan di tingkat daerah.

Khusus di Sulsel, Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Prabowo-Gibran belum terbentuk, dengan begitu, DPP Partai Golkar mengusulkan nama Ketua DPRD Provinsi Sulsel, yang juga Bendahara DPD I Golkar Sulsel Andi Ina Kartika Sari, untuk jadi Ketua TKD di Sulsel.

Menanggapi hal ini, selaku kader dan pengurus DPD I Partai Golkar Sulsel, Andi Ina Kartika Sari mengaku siap mengemban amanah jika dipercayakan DPP, apalagi untuk kepentingan partai dan kepentingan bangsa ke depan.

"Saya sebagai Kader Golkar, tentu apa yang diamanahkan partai dan diperintahkan partai itu yang harus saya jalankan," jelas Andi Ina, Jumat (17/11/2023).

Lantas apakah, apakah ada pesan dari ketua umum DPP Golkar untuk peran Golkar masuk dalam tim pemenangan daerah atau mungkin ambil posisi penting.

Perempuan pertama yang menjabat Ketua DPRD Sulsel itu menjelaskan, pada puncak HUT Golkar di Jakarta pekan lalu. Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto sudah mengingatkan kepada seluruh jajaran kader dan pengurus Golkar agar merapatkan barisan dan memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

"Pesan pak Ketum AH agar Kader Golkar menangkan Capres-cawapres (pak Prabowo-Gibran) usungan Golkar. Maka, sebagai kader perlu kami lakukan apa bisa dilakukan, terutama sosialisasi untuk penguatan penguatan ditingkat basis atau pemilih," ungkapnya.

Terkait target pemenangan Prabowo-Gibran di Sulsel, politisi asal Kabupaten Barru itu menyebutkan bahwa tak bisa diprediksi. Pada intinya  atas kolaborasi partai pengusung akan mencapai target yang sudah dipatok oleh tim nasional.

"Soal itu kan pastinya harus seperti itu kan. karena koalisi partai pengusung dari Prabowo-Gibran ini kan memang terdiri dari beberapa partai, pasti Golkar akan ada di situ juga dengan posisi sebagai apa, kita kan belum tahu, kita tinggal menunggu saja keputusan dari pusat," ungkapnya.

  • Bagikan

Exit mobile version