BULUKUMBA, RAKYATSULSEL - Anggota DPRD Bulukumba dari Fraksi PPP mengingatkan Pemerintah Daerah (Pemda) Bulukumba mewanti-wanti pelaksanaan kegiatan jelang tahun anggaran berjalan berakhir.
Sekarang ini, sudah masuk bulan Desember. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bulukumba Perubahan 2023, sudah diketuk. Asistensi di Biro Keuangan Pemprov juga sudah dilakukan.
"Yang menjadi tanda tanya kami adalah, fungsi pengawasan kegiatan ditahun di 2023 yang belum berjalan. Ini barangkali perlu perhatian bagi Bupati agar pelaksanaan APBD dari tahun ke tahun ada
peningkatan," kata HA Pangerang Hakim, anggota DPRD Bulukumba dari Fraksi PPP.
Ia mengatakan, tahun anggaran 2022 lalu ada banyak kegiatan yang tidak dilaksanakan. Program dan kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan itu, anggaranya kembali ke pusat.
Pangerang Hakim mengakui, ada sedikit kemunduran dalam hal prestasi dengan tidak menggunakan dana tersebut.
"Apakah kita nantinya di 2023 ini akan timbul lagi," kata HA Pangerang Hakim, disidang paripurna DPRD Bulukumba yang dihadiri Bupati Bulukumba HA Muchtar Ali Yusuf, Senin (4/12/2023).
Legislator PPP HA Pengerang Hakim, khawatir ada kegiatan atau program yang ada di APBD 2023 yang tidak dilaksanakan.
Ia juga mengakui banyak gagasan Bupati yang sudah dilaksanakan dan sudah hampir rampung. Tetapi, ada juga kegiatan yang belum dilaksanakan.
"Ini perlu jadi perhatian Bupati. Saya hanya menyampaikan sebagai fungsi pengawasan, bukan mengkritik. Saya hanya menyampaikan apa adanya dan tidak ada apa apanya," terang HA Pangerang Hakim.
Seperti diketahui, Bupati Bulukumba HA Muchtar Ali Yusuf, menghadiri sidang paripurna dengan agenda jawaban bupati atas pandangan umum fraksi DPRD dan jawadan DPRD terhadap pendapat bupati atas ranperda inisiatif DPRD dan penetapan nama nama anggota Pansus. (Sal)