Menantu wali kota Makassar itu mengungkapkan bahwa pihaknya punya lembaga survei internal. Diyakini survei internal yang dimiliki bebas dari afiliasi dan intervensi pihak manapun.
"Tentu ada lembaga survei intependen. Kami percaya survei internal kita. Karena itu yang paling steril dari intervensi-intervensi pihak manapun," kata Dokter Udin.
Politisi PDIP itu juga mengakui hasil survei internalnya sudah dirilis kalangan internal TPD dan partai koalosi. Namun, ditegaslan bahwa hasil survei itu digunakan untuk pemetaan internal Tim Pemenangan.
"Sudah ada hasilnya survei memperlihatkan keunggulan pak Ga jar-Mahfud. Tapi itu untuk konsumsi pemetaan internal kami TPD," tandasnya.
Sebelumnya, Direktur Polinet, Rizal Fauzi mengatakan penyebab unggulnya pasangan nomor urut 2 di Sulsel adalah karena sosok Prabowo Subianto yang sejalan dengan kriteria pemimpin tegas yang disenangi masyarakat Sulawesi Selatan.
Itu juga sejalan dengan hasil-hasil Pilpres 2019 kemarin. Bahwa memang Pak Prabowo ini punya basis kurang lebih 30% di Sulsel.
Faktor lain, kata dia, tentu adalah efek dari kinerja Presiden RI, Joko Widodo. Di mana, lanjut Rizal, sudah ada sekitar 70% lebih masyarakat Sulawesi Selatan tahu bahwa Jokowi mendukung pasangan Prabowo-Gibran.
"Dan itu juga berkaitan dengan Gibran ini sebagai representasi pemuda dengan gaya kampanye sesuai selera generasi z dan populis ini mampu menambah keterpilihan Pak Prabowo di Sulsel," jelasnya. (Yadi/B)