TORAJA UTARA, RAKYATSULSEL - Masa kampaye tertutup pada pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024 saat ini sementara berjalan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten Toraja Utara (Torut) gelar rapat Publikasi dan dokumentasi Pengawasan Masa Kampaye di kantor Bawaslu Torut, Selasa, 19 Desember 2023, yang dihadiri, instansi terkait dan juga sejumlah Panwascam yang ada di Torut dan media.
Menurut Komisioner Bawaslu Torut, Bonnie Freedom saat memimpin rakor tersebut bahwa Bawaslu dalam melaksanakan tugas sangat butuh dukungan dari media, oleh karena itu panwascam harus membangun komunikasi dengan media, jangan alergi dengan media. Karena media adalah patner dalam melaksanakan tugas pengawasan.
Dijelaskan Bonnie bahwa saat ini tahapan kampaye tertutup saat ini terus berjalan, dan Bawaslu bersama jajaran dilapangan gencar melakukan tugas dilapangan. Dan bahkan Bawaslu saat ini sudah mengeluarkan puluhan himbauan kepada masyarakat terkait larangan kampaye atau hal-hal yang terkait dengan pemilu.
"Kami berharap dukungan teman-teman media dalam melaksanakan tugas kami. Dan kepada panwascam berharap bisa membangun komunikasi dengan media," pungkas Bonnie.
Sekretaris Dinas Kominfo Torut, Marthen Panggalo dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa panwascam adalah tulang punggung Bawaslu sehingga harus selalu pro aktif dilapangan dan sangat penting membangun komunikasi yang baik dengan insan media.
"Jangan takut dengan media, karena media adalah patner dalam menjalankan tugas pengawasan," pungkas Marthen.
Senanda dengan itu mantan ketua PWI Toraja, Yoel Rombe Datubakka dalam kesempatan itu meminta Panwascam agar jangan takut media, tetapi membangun komunikasi yang baik, media memiliki peranan penting dalam menyampaikan informasi. "Kalau ada media yang meminta konfirmasi agar diberikan data sesuai kebutuhan dan sesuai aturan yang ada," singkatnya. (Cherly)