Danny Pomanto Resmikan BRIDA, Kota Makassar Jadi Kota Pertama di Indonesia Timur

  • Bagikan
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, bersama Deputi BRIN, DR. Yopi dan Jajaran Forkopimda Kota Makassar meluncurkan secara resmi BRIDA, pada Refleksi Akhir Tahun 2023 Kota Makassar, di Hotel Fourpoint, Rabu (27/12). Foto: SHASA ANASTASYA/RAKYATSULSEL/A

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meresmikan secara langsung transformasi Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) menjadi Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA), pada Refleksi Akhir Tahun 2023 Kota Makassar, di Hotel Fourpoint, Rabu (27/12).

Transformasi tersebut menandai Kota Makassar sebagai kota pertama yang melahirkan BRIDA di Indonesia timur.

Danny Pomanto, sapaan akrabnya, Kota Makassar sudah seharusnya berubah menjadi BRIDA. Sebab, fungsi riset dan data memang penting dalam membentuk dan mengambil kebijakan pemerintah.

Tak hanya itu, langkah ini merupakan tindak lanjut dari amanat Presiden RI melalui Perpres No 78 tahun 2021 tentang Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

“Secara birokrasi kita tahu bahwa tahun ke tiga menjadi puncak karya birokrasi dalam menjalankan visi misi kepemimpinan disebuah daerah. Pencapaian pembentukan BRIDA menjadi hal penting untuk hari ini agar kota bisa bercermin dari apa yang sebelumnya belum bisa terealisasi,” ujar Danny.

Danny menekankan pentingnya BRIDA dalam melindungi inovasi pemerintah daerah. Melalui BRIDA, inovasi yang diinisiasi oleh kepala daerah dapat tetap terjaga dan bermanfaat bagi masyarakat.

Ia juga berharap BRIDA menjadi tonggal awal dalam membangun ekosistem riset dan inovasi yang kokoh di Pemkot Makassar.

"Dari dulu kita selalu menggunakan data dan riset sebelum mengambil kebijakan. Dan hari ini kita sudah beralih ke BRIDA ini menjadi hal yang sangat penting. Seluruh OPD harus menyiapkan dua inovasi tiap tahunnya tentunya harus lewat riset dan data agar gagasan yang dilahirkan bisa dirasakan rakyat Makassar,” tegas Danny.

Sementara itu, Deputi BRIN, DR. Yopi, mengatakan pembentukan BRIDA adalah momentum luar biasa untuk bersama-sama mendukung riset dalam perencanaan berkelanjutan di lingkup pemerintah.

Ia memberi apresiasi pada proaktifnya kota Makassar dalam mempercepat proses pembentukan BRIDA.

Sementara itu, Kepala Balitbangda Makassar, Andi Bukti Djufrie, mengungkapkan bahwa Peraturan Daerah (Perda) BRIDA akan segera disahkan. "Hari ini disahkan perdanya. Karena 1 Januari 2024 harus sudah bertransformasi menjadi BRIDA," tambah Andi Bukti.

Andi Bukti juga menjelaskan setelah menjadi BRIDA, seluruh pejabat di dalamnya akan dikukuhkan ulang karena perubahan struktur.

Struktur BRIDA tidak lagi memiliki jabatan kepala bidang, melainkan menggunakan nomenklatur koordinasi karena fungsinya mengkoordinasikan riset dan inovasi di dalam BRIDA. (Shasa/B)

  • Bagikan