TAKALAR, RAKYATSULSEL - Penjabat (Pj) Bupati Takalar Setiawan Aswad memaparkan evaluasi, progres hasil pembangunan dan capaian issu srtategis di Kabupaten Takalar selama satu tahun.
Itu disampaikan Setiawan Aswad saat memimpin rapat monitoring dan evaluasi akhir tahun 2023 yang berlangsung di Baruga I Mannindori kantor Bupati Takalar yang dihadiri Sekda Takalar, ketua DPRD Takalar, para anggota Forkopimda dan para pimpinan OPD lingkup Takalar, Jum'at 29 Desember 2023.
Dalam pemaparannya, Setiawan Aswad mengakui bahwa pencapaian keberhasilan selama satu tahun ini tidak akan ada artinya mana kala tanpa adanya dukungan dari pihak legislatif, anggota Forkopimda dan unsur lainnya.
"Alhamdulillah dalam setahun ini ada beberapa capaian yang kita raih, di antaranya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) naik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dari posisi 24 naik ke posisi 18. Selain itu, pertumbuhan ekonomi 4,65 % ini lebih baik dibandingkan Provinsi Sulsel yaitu 4,06%,” katanya.
Bukan hanya IPM dan pertumbuhan ekonomi yang mengalami kemajuan pesat, tetapi sejak Takalar dipimpin oleh Setiawan Aswad Pemkab Takalar juga tetap mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengeculian (WTP).
“Itu artinya, pengelolaan keuangan daerah harus dikelola dengan baik lagi sehingga Pemkab Takalar tetap meraih opini WTP dari penilaian BPK,” pungkasnya.
Selain itu Setiawan Aswad menambahkan untuk upaya pencegahan dan penurunan angka stunting di Butta Panranuangku, Pemkab Takalar berhasil menyabet sejumlah prestasi di antaranya Kabupaten peringkat ke-1 di Sulsel untuk capaian imunisasi dasar lengkap, Kabupaten peringkat ke-2 di Sulsel untuk pelaksanaan Elektronik Pencatatan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM).