BANTAENG, RAKYATSULSEL- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng menggelar Ramah Tamah dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama Republik Indonesia yang ke-78 tingkat Kabupaten Bantaeng, di Gedung Balai Kartini, Kecamatan Bantaeng, Rabu (3/1).
Peringatan Hari Amal Bakti Kementerian Agama bertemakan "Indonesia Hebat Bersama Umat", diikuti seluruh jajaran Kementerian Agama.
Pada kesempatan itu, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng Muhammad Ahmad Jailani, menyampaikan, sepanjang 2023 Kementerian Agama telah menyelesaikan dan membangun banyak lintas di sektor yang menjadi program Pemerintah khususnya di bidang agama.
"Kami menyampaikan hormat dan apresiasi bahwa apa yang menjadi tugas pokok Kemenag dapat kami laksanakan dengan baik dan kami juga melaporkan bahwa dalam pembinaan kami bekerja sama dengan Rumah sakit umum Bantaeng dan Rumah sakit di Banyorang terkait pasien yang kritis," kata dia.
"Kemudian kami telah membangun kerjasama dengan program Samawaki yang dinahkodai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Kemudian, kami juga melakukan kerjasama dengan Rumah Tahanan Negara. Juga bekerjasama dengan Dandim 1410 Bantaeng. Insya Allah tahun 2024 ini, Kabupaten Bantaeng juga mendapatkan bantuan untuk kenaikan haji dan umrah," tambahnya.
Dia juga menyampaikan, pada 2023 pondok pesantren mendapatkan bantuan kurang lebih 20 miliar dan berharap ke depan Kabupaten Bantaeng memiliki program universitas tertinggi.
Sementara itu, Pj Bupati Bantaeng dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Daerah Bantaeng Abdul Wahab dalam sambutannya menyampaikan selamat Hari Amal Bhakti. Dia mengatakan, HAB tentu bukan semata sebuah nama, tetapi di dalamnya terkandung sebuah harapan dan tekad untuk mencurahkan pengabdian kepada seluruh umat beragama.
"Saya kira dengan angka 78 ini akan menjadi angka keemasan akan pentingnya kebersamaan dan kerukunan umat dalam menyongsong Indonesia Emas 2045," kata dia. (Jet)
