PAREPARE, RAKYATSULSEL -- Penjabat Wali Kota Parepare, Akbar Ali, menerima audiensi Komisioner KPU Parepare di ruang kerjanya, Rabu (3/1/2024).
Akbar Ali yang didampingi Sekda, Husni Syam dan sejumlah pejabat Pemkot Parepare ini, mengungkapkan ketatnya menjadi bagian dari Komisioner KPU yang ia sebut prosedur dan seleksinya kalah dari pengangkatan seorang Menteri.
"Komisioner-komisioner yang terpilih saya yakini memiliki integritas yang tidak diragukan. Saya mengetahui dan pernah merasakan langsung bagaimana proses-proses seleksinya," katanya.
Akbar Ali juga berpesan agar terus menjalin kemitraan yang baik dengan pemerintah daerah dan bersama-sama mensukseskan pelaksanaan pesta demokrasi tahun 2024.
"Tahapan pemilu sudah berjalan, dan yang paling krusial saat masa kampanye, jadi saya harap ada sinergitas seluruh stakeholder yang terbangun baik. Kami akan memberikan dukungan sebatas kewenangan yang berlaku," ungkapnya.
Sementara untuk aspek anggaran, lanjut Akbar Ali, seluruhnya sudah terpenuhi dan sudah teralokasi 60 persen, begitupun aspek-aspek lainnya yang juga sudah dipenuhi.
Sekretaris KPU Parepare, Santoso menyampaikan, hingga saat ini semua tahapan sudah sesuai, 1-2 hari surat suara akan tiba dan dijemput langsung, begitupun dengan bilik suara dan kotak suara saat ini sudah ada di gudang.
"Lima surat suara akan kita bawa ke gudang logistik dan disortir di sana. Kita juga sudah merekrut 395 anggota KPPS 395 yang ditugaskan di seluruh Kelurahan yang ada di Kota Parepare," tandasnya.
Diketahui, lima Komisioner KPU Parepare yang telah dilantik akhir Desember 2023 lalu ini, yakni Muh Awal Yanto (Ketua KPU Parepare), Kalmasyari (Devisi Perencanaan Data dan Informasi), Ilham H Muhtar (Devisi Hukum dan Pengawasan), dan Nur Islah (Devisi Teknis dan Penyelenggaraan).
Kelima Komisioner ini didampingi oleh Sekretaris KPU Parepare, Santoso. (*)
