MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Nasi Tempong menjadi sajian yang akrab ditelinga masyarakat Indonesia belakangan ini, utamanya yang pernah berpelesiran ke Bali.
Nasi tempong merupakan kuliner khas Jawa Timur, tepatnya di Banyuwangi namun populer di Bali. Tempong sendiri berasal dari kata 'templak' atau 'tempeleng'.
Dinamakan demikian, karena kuliner yang terdiri ayam goreng, ayam kampung goreng atau nila goreng ditambah tempe dan tahu goreng, ikan asin serta sayur rebus ini, memiliki rasa sambal yang sangat pedas sehingga membuat penikmatnya merasa tertampar dan ingin kembali menikmati sajian tersebut. Saking nikmatnya, makanan satu ini rajin berseliweran di media sosial.
Kini, makanan viral ini sudah bisa dinikmati di Makassar. Berada di Jalan Sultan Hasanuddin, rumah makan yang hadir di penghujung 2023 ini diberi nama de' tempong.
Dibanderol dengan harga Rp34 ribu untuk ayam dan ikan nila, serta Rp38 ribu untuk ayam kampung, masyarakat Makassar sudah bisa menikmati sajian nasi tempong viral ditambah gratis es teh.
"Kami menjadi yang pertama di Makassar, meskipun pesaing kami juga mengatakan pertama di Makassar. Nasi tempong ini adalah nasi dengan sayur dikukus, ayam dan tahu tempe dan ikan asin." pungkas Owner de' tempong, Vivi A.M. Haryono, Sabtu (6/1/2024).
Vivi mengaku, saat ini rumah makannya banjir pesanan sebab menu ini sangat viral dan diminati masyarakat.
"Kami menghadirkan makanan ini di Makassar sebab makanan Jawa Timur sesuai lidah orang Makassar yang doyan pedas. Makanan ini juga sangat berbeda dan waktu itu belum ada di Makassar", jelasnya.
Dirinya berencana di tahun 2024 ini akan membuka rumah makan baru di Jalan Perintis Kemerdekaan.
"Saya berharap de' tempong ini bisa berkembang dan bisa buka cabang. Rencana kami di Perintis", tutupnya. (Hikmah/B)