"Saya kira dari awal juga kami tetap meyakini kekuatan pribadi kami. Artinya merupakan hak politik beliau untuk memilih siapa. Namun kami selaku kader partai Gerindra terutama dengan ketua umum pak Prabowo tetap akan optimis mendapatkan hasil yang maksimal," sambung AIA.
Ia menegaskan, sejak awal pihaknya sudah mempersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya untuk kekuatan tempur menagkan Capres-cawapres KIM. Jadi, apa saja yang menjadi catatan-catatan di Sulawesi Selatan ini apabila dikerjakan secara bersama-sama tentu akan maksimal.
"Karena perlu dipahami kita bukan hanya saja suara di Provinsi Sulawesi Selatan ini tidak ditentukan oleh satu orang, jadi makanya ini kita bekerja sama, kerja tim yang maksimal, kerja sama antar partai koalisi dan para relawan akan mendapatkan hasil yang maksimal," tegasnya.
Adapun rekam jejak kemenangan Prabowo Subianto pada pilpres 2019 berpasangam Sandiaga Uno memperoleh suara 57 persen suara atau 2.809.393 suara di 24 daerah.
Khusus di Kota Makassar, Prabowo meraih 416.990 suara, dan Kabupaten Bone kampung JK. Prabowo kala itu mendapat 189.390 suara.
"Artinya kan kita menyadari bahwa kemarin (2019) di saat pak Prabowo berhadapan (Jokowi). Pak Prabowo dapat memperlihatkan eksistensinya di Sulawesi Selatan meraih basis tertinggi," jelas anggota DPR RI iti.
