Gabungan Komisi DPRD Barru Kunjungi Lokasi Terdampak Banjir di Desa Bojo

  • Bagikan

BARRU, RAKYATSULSEL - Akibat hujan deras yang turun selama beberapa hari, sejumlah fasilitas mengalami kerusakan. Salah satu dampak dari hujan tersebut adalah banjir yang menyebabkan kerusakan pada sebagian struktur di sungai LojiE, seperti patah, jebol, dan hancur. Kondisi ini memicu keprihatinan anggota DPRD Barru.

Melalui gabungan Komisi, sejumlah anggota DPRD Barru melakukan kunjungan pemantauan ke lokasi bencana di Desa Bojo, Kecamatan Mallusetasi, pada Senin, 22 Januari 2024, tepatnya di LojiE dan Dilapokkorle.

Anggota DPRD Barru, Rusdi Cara menegaskan perlunya perhatian serius dari pemerintah kabupaten terhadap penanganan kondisi bencana ini.

"Kami berharap BPBD, sebagai instansi teknis yang menangani bencana, dapat segera melakukan upaya penanganan yang memadai," ujarnya.

Meskipun diakui adanya keterbatasan kemampuan keuangan daerah dalam pembiayaan penanganan bencana yang cukup besar, Rusdi menegaskan bahwa masih terdapat upaya lain yang dapat dilakukan dengan perhatian dan keseriusan yang dibutuhkan.

Selain itu, kondisi di DalapokkoE juga menunjukkan gambaran yang memprihatinkan, dengan tanggul yang jebol dan mengakibatkan genangan air hingga merendam sejumlah perumahan warga. "Kondisi ini juga harus menjadi perhatian penting untuk segera dilakukan penanganan," tambahnya.

Kunjungan ini menyoroti urgensi penanganan bencana di wilayah tersebut dan menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah daerah dan berbagai instansi terkait dalam upaya penanggulangan dan pemulihan pasca-bencana. (Din)

  • Bagikan

Exit mobile version