MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulsel ‘Abaikan’ hasil survei yang menggap partai berlambang Kabba ini tidak lolos ambang batas pada 14 Februari 2024 nanti.
Berdasarkan survei yang dilakukan survei Charta Politika, PPP hanya memperoleh 3,6 persen. Sementara Indikator Politik Indonesia, partai berlambang Kabba ini hanya 2,4 persen.
Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan tidak khawatir terkait beredarnya sejumlah lembaga survei yang memprediksi partai berlambang Kabbah ini bakal tersingkir di Pemilu, 14 Februari 2024.
"Kami sama sekali tidak khawatir terkait parlemen threshold. Berkaca Pemilu sebelumnya, tak satupun survei yang meloloskan PPP parlemen threshold, tapi kita mampu membuktikan lolos ke Senayan," kata Imam Fazuan.
Anggota DPRD Sulsel ini menyebutkan jika beberapa Pemilu PPP selalu dianggap tidak akan lolos, mulai dari Pemilu 2009, 2014 dan 2024. “Tapi nyakan kan kami lolos ambang batas,” ucapnya.
Bahkan Imam Fauzan meyakini, PPP di Sulawesi Selatan mampu meningkatkan perolehan kursi di Pileg 2024. Dari dua kursi hasil Pemilu 2019, menjadi tiga kursi.
"Intinya kami target tiga kursi di Sulawesi Selatan. Tiga ini satu di masing - masing dapil," jelasnya. (Fahrullah/B)