LUTIM, RAKYATSULSEL - Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfo-SP) Kabupaten Luwu Timur, Hamris Darwis menerima kunjungan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Lutim, Herbudiman Suandy, di ruang kerjanya, Jumat (26/1).
Kedatangan Kepala BPS Lutim didampingi stafnya ini bertujuan untuk pamit karena akan berpindah tugas ke BPS Kabupaten Bulukumba.
Kepala BPS Lutim, Herbudiman mengucap syukur karena selama 1 tahun 9 bulan bertugas di Luwu Timur kantor pemda pertama yang ia datangi ialah Kominfo-SP untuk bertemu kepala dinas dan disambut baik, sampai detik ini hubungan yang terjalin juga sangat luar biasa.
"Jadi saya bilang ke beliau bahwa bantuannya selama ini luar biasa sekali ke kami (BPS), entah itu bantuan publisitas, koordinasi, kerjasama dan kolaborasi sangat luar biasa bersama Dinas Kominfo-SP Lutim," ungkapnya.
Herbudiman mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kominfo-SP Lutim yang luar biasa. Ia pun mengungkapkan bahwa akun Media Sosial Dinas Kominfo-SP Lutim paling aktif di Sulsel.
"Bukan maksud memuji berlebihan, tapi jika saya membandingkan, karena saya orang statistik yang biasa membandingkan base on data, akun media sosial Dinas Kominfo-SP Lutim kayaknya yang paling aktif di Sulawesi Selatan, dan mungkin saingannya Kabupaten Gowa," bebernya.
"Jadi bukan pujian yang berlebihan, tapi memang fakta bahwa akun sosmed Dinas Kominfo-SP Lutim sangat luar biasa, informatif. Makanya saya salut dan sangat terbantu. Untuk itu, kami ucapkan terima kasih, mudah-mudahan Dinas Kominfo Lutim dan Kabupaten Lutim maju dan jaya. Seperti yang saya bilang selalu bahwa Lutim ini masa depan, luar biasa daerah ini," puji Herbudiman menambahkan.
Lebih lanjut, kepala BPS Lutim ini juga mengungkapkan, mulai dari dirinya menjabat di tahun 2022 hingga akan pindah tugas hari ini, begitu banyak perubahan yang dirasakannya selama bertugas di daerah Berjuluk Bumi Batara Guru ini.
"Ada banyak pembangunan, dari sisi indikator statistik juga meningkat, pokoknya dari pertama saya datang dan menjelang pergi banyak sekali perubahan. Terutama di Malili yang selalu saya kelilingi, belum di kecamatan lain karena memang pembangunan disini merata," tuturnya. (hms)