BULUKUMBA, RAKYATSULSEL - Petugas perbaikan penerangan jalan umum (PJU) yang saat ini ditangani Dinas Perhubungan (Dishub) menghadapi kesulitan dalam melakukan perbaikan.
Sejumlah titik PJU di dalam kota Bulukumba sendiri ada yang tidak menyala. Padahal, lampu jalan sangat diharapkan oleh masyarakat agar menyala setiap malam. Bahkan, masyarakat sendiri membayar pajak penerangan jalan (PPJ) setiap bulan saat membayar rekening listrik.
Anggota DPRD Bulukumba, HA Abu Thalib, menyoroti kinerja Dishub sebagai organisasi perangkat daerah (OPD) yang menangani PJU.
Menurut HA Abu Thalib, anggota DPRD Bulukumba dari daerah pemilihan (dapil) kecamatan Kajang, Herlang, dan kecamatan Bontotiro, petugas Dishub yang menangani PJU kewalahan menangani lampu jalan karena kekurangan bahan bakar minyak (BBM) solar.
"Alasannya kendaraan dinas petugas PJU kesulitan melakukan perbaikan lampu jalan karena tidak ada solar, bahkan diungkap lewat media sosial. Apa yang diungkap di media sosial itu sebenarnya merupakan hal yang memalukan," ungkapnya.
Abu Thalib pun berharap, petugas Dishub harus menjaga wibawa pemerintah dan meminta agar petugas Dishub tidak mengeluh karena hal itu sudah menjadi tanggung jawab dalam melakukan perbaikan PJU. (Sal)
