Dia juga menambahkan, yakin bahwa upaya ini akan memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional.
Sementara itu, Qomaruzzaman, Direktur Keuangan dan Umum Pupuk Kaltim, menjelaskan pentingnya kolaborasi dalam meningkatkan distribusi pupuk, baik subsidi maupun non-subsidi. Dia menyatakan bahwa kerja sama ini menjadi landasan untuk memastikan distribusi pupuk yang tepat sasaran, khususnya di wilayah tanggung jawab Pupuk Kaltim.
"Dengan fokus pada operasional yang unggul pada 13 pabrik, Pupuk Kaltim bertekad untuk meningkatkan produksi dan memastikan kelancaran distribusi pupuk di wilayah tanggung jawabnya, yang meliputi Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, dan keseluruhan Sulawesi," jelasnya.
Pupuk Kaltim juga terus meningkatkan kualitas produk pupuknya untuk memastikan bahwa petani mendapatkan yang terbaik. Mereka juga aktif dalam program pendampingan dan pemberdayaan petani, seperti Program MAKMUR, yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani.
"Dengan memperkuat sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak, kami berkomitmen untuk terus mendukung kesejahteraan petani dan masyarakat Indonesia melalui program seperti Gebyar Diskon Pupuk," tutup Qomaruzzaman. (Hikmah/B)