Sinar Radiasi Smartphone Dapat Menimbulkan Kanker, Mitos atau Fakta?

  • Bagikan
ilustrasi seseorang terpapar sinar radiasi smartphone

Cara kerjanya menggunakan gelombang energi tak kasat mata untuk mengirimkan suara, teks, foto, dan email ke menara seluler terdekat, yang dapat mengantarkan ke mana pun di dunia.

Namun, penelitian ilmiah selama tiga dekade belum menghubungkan paparan radiasi tersebut dengan masalah medis seperti kanker.

Tidak Semua Radiasi Berbahaya

Radiasi dapat menggambarkan banyak jenis energi, beberapa di antaranya memang membawa risiko.

Misalnya sinar-X yang memancarkan energi yang disebut radiasi pengion, yang dapat merusak Deoxyribo Nucleic Acid (DNA), bahkan dapat menyebabkan kanker jika sering terpapar.

Namun, menurut Emily Caffrey, energi smartphone termasuk dalam kategori yang disebut radiasi non-ionisasi, sehingga tidak cukup kuat untuk menyebabkan kerusakan.

Kebanyakan ahli dan otoritas kesehatan dan organisasi kesehatan dunia, sepakat bahwa tidak ada bukti bahwa radiasi ponsel atau smartphone menyebabkan masalah kesehatan.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2010, misalnya, para peneliti menemukan hubungan kecil antara satu jenis tumor otak dan tingkat penggunaan ponsel tertinggi.

  • Bagikan

Exit mobile version