MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar mengimbauan kepada seluruh masyarakat untuk waspada terhadap pesan berantai yang mengklaim sebagai Program Training Prakerja 2024 di Kota Makassar.
Sebab diketahui, pesan tersebut yang beredar melalui WhatsApp, menginformasikan pembukaan pendaftaran dan klaim bantuan sejumlah Rp4,2 juta, terdiri dari saldo pelatihan senilai Rp3,5 juta dan insentif tunai pelatihan sebesar Rp700.000.
Persyaratan yang disebutkan dalam pesan tersebut mencakup usia antara 18 hingga 64 tahun, bukan merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS), polisi, tentara, atau kepala desa, serta belum pernah mengikuti program pelatihan Prakerja sebelumnya.
Dengan pendaftaran akun prakerja melalui link dari Google Form serta training dapat dilakukan secara online dan offline.
“Teman-teman untuk mempersingkat waktu pembuatan akun prakerja. Bisa kita ketemu langsung jam 10.00- 17.00 saya standby di Balaikota, Museum Kota Makassar. Saya bisa ditemui disitu,” bunyi pesan tersebut.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar, Nielma Palamba, menegaskan bahwa informasi tersebut keliru dan bukan berasal dari PMO Prakerja.
Nielma menegaskan program Prakerja tidak pernah melakukan kegiatan sosialisasi offline atau membuka pendaftaran melalui Google Form.
"Semua pendaftaran dilakukan secara online melalui website resmi Prakerja, yaitu https://dashboard.prakerja.go.id/daftar," terang Nielma.
Nielma juga menambahkan dirinya baru mengetahui jika terdapat informasi tersebut yang beredar di Whatsaap.
"Saya juga baru tau info ini, Intinya bahwa asal dari info ini kami (disnaker) tidak tahu," tutup Nielma. (Shasa/B)