Quick Count Menunjukan Paslon 02 Sebagai Pemenang Pilpres, 5 Pimpinan Negara Memberikan Ucapan Selamat

  • Bagikan
Foto: Prabowo Subianto (AP Photo/Vincent Thian)

JAKARTA, RAKYATSULSEL - Sejumlah pimpinan negara sahabat mengucapkan selamat kepada Capres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto karena dianggap telah memenangkan Pilpres 2024 melalui hitung cepat atau quick count. Pertama ada Perdana Menteri Republik Ceko, Petr Fiala melalui akun X pribadinya, @P_Fiala. Dia menuliskan ucapan selamat kepada paslon nomor urut dua Prabowo Subianto, atas kemenangan yang diraihnya berdasarkan hasil hitung cepat (quick count).

"Selamat kepada H.E. @prabowo Subianto karena memenangkan Pilpres Indonesia 2024," cuit Petr seperti dikutip Jumat (16/2).

Dalam unggahannya, Petr juga menyorot perihal kunjungannya ke Tanah Air. Ia lalu mendoakan agar transisi kepemimpinan Presiden Joko Widodo ke Prabowo dapat berjalan baik.

Selain itu, Petr juga menyatakan kesiapannya untuk memperkuat hubungan antara Republik Ceko dan Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo.

"Mengingat kunjungan saya ke negara Anda yang indah kurang dari setahun lalu, izinkan saya mendoakan transisi yang lancar sekaligus menyatakan kesiapan kami untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara," tulis Petr.

Kemudian ada Perdana Menteri Australia Anthony Albanese yang juga mengucapkan selamat kepada Prabowo. Hal itu diungkapkannya di unggahan Albanese di akun X pribadinya @AlboMP.

"Saya merasa terhormat menjadi pemimpin luar negeri pertama yang hari ini berbicara dengan @prabowo, yang jelas-jelas unggul dalam perhitungan resmi dan tidak resmi, mengenai ambisi untuk masa depan hubungan Australia-Indonesia," tulis Anthony.

"Sebagai sesama negara demokrasi dan sahabat dekat, Australia menyampaikan ucapan selamat kepada Indonesia karena berhasil menyelenggarakan pemilihan presiden pada tanggal 14 Februari," lanjut dia.

Albanese berharap dapat segera menjalin kerja sama bilateral dengan Indonesia, yang akan dipimpin oleh presiden baru saat dilantik pada Oktober 2024 mendatang.

"Saya berharap dapat bekerja sama dengan Presiden Indonesia yang baru setelah dilantik pada Oktober 2024," kata dia.

Ketiga ada Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong. "Lee dan Prabowo membahas keadaan hubungan bilateral yang sangat baik," kata Sekretaris Pers Perdana Menteri, Chang Li Lin, dilansir dari media Singapura, Channel News Asia.

Chang mengungkapkan, Lee dan Prabowo juga membahas kesepakatan tentang pentingnya untuk mengidentifikasi area kerja sama baru yang saling menguntungkan untuk kedua negara. Lee pun disebut menghubungi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memberikan ucapan selamat atas pelaksanaan Pemilu 2024 yang berjalan lancar dan sukses di Indonesia.

Selain itu, Chang mengatakan, selama masa jabatan kedua pemimpin negara itu, Lee dan Jokowi berupaya memperkuat hubungan erat antara Singapura dan Indonesia melalui penyelesaian masalah bilateral yang telah lama ada.

"Mereka juga merintis area kerja sama baru dalam keberlanjutan, ekonomi digital, dan pengembangan modal manusia," ujar Chang.

Sementara, melalui akun Intagramnya, Prabowo mengaku sudah mendapat ucapan dari pimpinan negara sahabat lainnya. Selain 3 orang yang telah disebutkan di atas, ada lagi Wakil Perdana Menteri Australia, Perdana Menteri Anwar Ibrahim, dan Presiden Srilanka Ranil Wickremesinghe. (jp/raksul)

  • Bagikan