RAKYATSULSEL– Vitamin C dikenal dengan sebutan Ascorbic Acid, biasanya terdapat pada keterangan suatu produk supplement Vitamin C juga merupakan salah satu yang larut air. Sehingga saat mengkonsumsi butuh air yang cukup agar dapat diedarkan ke seluruh tubuh dengan baik.
Selain itu, vitamin C termasuk golongan antioksidan dan kofaktor penting untuk bio sintesis kolagen serta diperlukan setidaknya ada 300 fungsi metabolisme. Kolagen tidak hanya untuk kulit bahkan dalam organ atau tulang juga ada.
Tubuh tidak bisa mensintesis vitamin C jadi memerlukan asupan dari luar seperti sayuran dan buah-buahan. Tempat penyerapan vitamin C adalah usus halus bagian distal.
Di Tubuh kadar vitamin ini diatur oleh ginjal. Konsentrasi tertinggi berada pada kelenjar adrenal, leukosit dan mata.
Dikutip dari kanal YouTube S30Health (30/6), berikut merupakan manfaat vitamin c bagi tubuh.
- Vitamin C berfungsi sebagai kofaktor, komplemen enzim, substrat dan antioksidan yang kuat dalam metabolisme.
- Menetralkan radikal bebas dan racun serta melemahkan respon inflamasi termasuk sindrom sepsis.
- Membantu mencegah aterosklerosis dan penting dalam pembuatan kolagen.
- Diperlukan dalam metabolisme asam folat atau vitamin b9, metabolisme tirosin dan fenilalanin.
- Melindungi efek berbahaya polusi dan infeksi, mencegah cancer, meningkatkan kekebalan tubuh juga penyerapan zat besi.
- Melindungi terhadap pembekuan darah yang tidak normal.
- Vitamin C bisa bekerja sama secara sinergis dengan vitamin E dan beta karoten.
Siapa saja yang beresiko kekurangan vitamin C.
- Orang tua
- Orang dengan gangguan anoreksia
- Penderita cancer
- Pecandu alkohol dan perokok
- Orang dengan alergi makanan
- Orang yang menerima nutrisi secara parenteral
- Orang yang menjalani diet terbatas
- Mereka yang mengalami gagal ginjal
Penyakit yang ditimbulkan karena kekurangan vitamin C adalah scurvy. Akibatnya tubuh akan terasa lelah secara berlebihan, otot-otot dalam tubuh terasa nyeri dan sendi sakit, emosional, diare, dan penurunan berat badan. (jp/raksul)