TATOR, RAKYAT SULSEL- Kapolres Tana Toraja (Tator) AKBP Malpa Malacoppo bersama Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) membesuk penyelenggara dan pengawas Pemilu yang sedang dirawat di RS Sinar Kasih dan RS Fatima.
Seperti diketahui, tercatat ada lima orang penyelenggara di tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan satu orang pengawas Pemilu tingkat kelurahan yang harus dirawat di rumah sakit.
Kapolres Tator, AKBP Malpa Malacoppo mengakui, kegiatan ini dilaksanakan bersama KPU, Bawaslu dan Dinkes.
"Hari ini, kami bersama Ketua KPU, Bawaslu dan Dinkes membesuk petugas KPPS dan pengawas TPS yang sedang di rawat di rumah sakit akibat kelelahan," ungkap Malpa Malacoppo.
Ia menjelaskan, mereka yang dirawat di rumah sakit tersebut telah mendapatkan perawatan dari pihak rumah sakit.
Terpisah, Kepala Dinkes Tator melalui Staf Bidang Pelayanan Kesehatan, dr Mardaria mengungkapkan bahwa kondisi kesehatan para petugas dan penyelenggara pemilu yang dirawat di rumah sakit saat ini sudah mulai membaik.
"Adapun keluhan yang dialami yaitu pusing, mual dan demam,"ujarnya.
Hal ini, katanya disebabkan akibat kelelahan pada saat proses jalannya penghitungan suara.
Beberapa kondisi mereka, katanya , sudah membaik.
Sementara itu, ketua KPU Tator, Berty Paluangan menyampaikan aspresiasi atas kepedulian Kapolres bersama Dinkes yang menyempatkan diri menjenguk penyelenggara.
"Kami menghimbau teman-penyelenggara, personil, maupun jajaran Bawaslu untuk mengecek kesehatan di posko kesehatan," pungkas Berty. (Cherly).
