MAKASSAR, RAKYATSULSEL -Pemerintah Kota Makassar melaksanakan Kurasi Lorong Wisata Tangguh Bencana di 15 kecamatan di Kota Makassar.
Pelaksanaan kurasi tersebut dimulai sejak tanggal 24 Februari 2024. Saat ini telah melakukan kurasi di beberapa kecamatan yakni Wajo, Bontoala, Tamalate, Mariso, Biringkanaya, Tamalanrea dan Makassar.
Pelaksana tugas (plt) Kepala DKP Makassar, Alamsyah mengatakan kurasi lorong wisata ini sebagai upaya dari Pemerintah Kota Makassar untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam penanganan bencana di Kota Makassar.
"Ini dilaksanakan dalam rangka melihat bagaimana mitigasu Pemerintah Kota Makassar dalam kesiap-siagaan penanganan bencana dalam lorong," ucap Alamsyah, Minggu (25/2).
Utamanya, agar lorong wisata resiliens terhadap kebencanaan.
Dalam pelaksanaan kurasi tersebut, kata Alamsyah, Pihaknya berkolaborasi dengan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup Pemkot Makassar.
Yakni, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Makassar, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), hingga Camat, dan Lurah.
"Bersama Diskominfo, Damkar, BPBD, Camat dan Lurah dalam pelaksanaan Kurasi Lorong Wisata Tangguh Bencana," jelas Alamsyah. (Shasa/A)
