MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dinas Perhubungan Sulsel bakal kembali mengkaji penempatan halte angkutan umum yang sudah tersebar di empat wilayah yang tergabung dalam “Mamminasata” Makassar, Maros, Sungguminasa-Gowa dan Takalar.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Sulsel, Andi Erwin Terwo saat diwawancara Rakyat Sulsel di Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (5/3/2024).
“Kedepan akan kaji ulang kembali untuk menetapkan penempatan halte,” ujarnya.
Ia membeberkan, jumlah keseluruhan halte di wilayah “Mamminasata” sebanyak 154 dengan rincian di Kota Makassar sebanyak 91 halte, lalu Kabupaten Gowa-Takalar sebanyak 46 halte, dan di kabupaten Maros sebanyak 17 halte.
Ia menguraikan, sebanyak 44 halte masih dapat digunakan, bahkan menjadi halte untuk melakukan muat dan angkut penumpang teman bus.
“Halte itu digunakan juga teman bus untuk muat angkut angkutan,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, untuk jumlah halte yang tidak bisa digunakan itu sebanyak 84 halte, 14 halte masih perlu dilakukan perbaikan.
“Ada 12 halte juga sudah kami tarik,” ujarnya.
Kendati demikian kata dia, pengkajian itu nantinya akan memperhatikan posisi penempatannya agar dapat berfungsi dengan baik dan optimal.
Ia berharap, penempatan halte berdasarkan kajian itu mampu memberikan dampak pada bidang transportasi yang ada di Sulsel.
Ia juga menyampaikan, pengawasan terhadap pemeliharaan halte nantinya juga akan berkolaborasi dengan pemerintah Kabupaten dan Kota. (Abu/B)