PPP-PKB Sulsel Berebut Pimpinan DPRD

  • Bagikan
ILUSTRASI

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Partai Persatuan Pembangunan Sulawesi Selatan berpeluang mendapatkan satu kursi pimpinan DPRD Sulawesi Selatan. Partai ini telah mengunci delapan kursi.
Ketua PPP Sulsel, Imam Fauzan mengapresiasi capaian caleg pada pemilu kali ini.

"Saya ucapkan alhamdulillah bisa dapat delapan kursi. Ini capaian seluruh kader yang telah bekerja semaksimal mungkin," ujar Imam, Jumat (8/3/2024).

Anggota DPRD Sulsel itu mengatakan dengan perolehan itu bisa mendapat kursi wakil Ketua. Hanya saja masih melihat perolehan suara partai karena PPP dan PKB mendapat kursi yang sama.

"Tentu PPP mengunci Wakil Ketua 3 DPRD Sulsel. Kami dapat 8 (kursi) sama dengan PKB, tapi PPP lebih besar suaranya," kata Imam.

Pada Pileg 2024 ini, PPP memberikan kejutan. Pada 2019, partai ini hanya memperoleh enam kursi. Sekretaris PPP Sulsel, Nur Amal merincikan dapil perolehan kursi seperti Makassar B, Dapil IV Jeneponto-Bantaeng-Kepulauan Selayar, Dapil V Bulukumba-Sinjai, Dapil VIII Soppeng-Wajo. Selanjutnya Dapil IX Sidrap-Enrekang-Pinrang, dan Dapil XI Luwu Raya. Khusus Dapil Sulsel III, meliputi Gowa-Takalar, PPP memperoleh 2 kursi.

Selain itu, perolehan kursi di tingkat Kab/kota juga sangatlah signifikan. Apalagi beberapa daerah PPP dapat kursi Ketua dan Wakil Ketua DPRD. Seperti di Gowa, PPP dapat 12 kursi otomatis meraih kursi Ketua DPRD. Sedangkan di Jeneponto PPP dapat 5 kursi menjadi wakil ketua. Serta di Bantaeng 5 Kursi menjadi Wakil Ketua dan Luwu 5 kursi jatah wakil Ketua, juga Bone 5 kursi wakil ketua.

Sebelumnya, PKB Sulsel juga mengklaim bisa meraih kursi pimpinan DPRD Sulsel. PKB juga meraih delapan kursi sehingga kursi terakhir unsur pimpinan akan diperebutkan oleh dua partai tersebut. (suryadi/B)

  • Bagikan

Exit mobile version