"Tujuan kami mengikutsertakan mahasiswa dalam kompetisi ini adalah untuk mengembangkan dan meningkatkan bakat serta kompetensi mereka. Seluruh mahasiswa yang berpartisipasi dalam kompetisi 'Bali Salon Culinaire' ini hanya memiliki waktu dua minggu untuk persiapan, mulai dari merancang menu, menguji menu, hingga Uji Coba Menu Final," jelasnya.
"Sebelum berangkat ke kompetisi, mereka diberi tanggung jawab untuk merancang ide menu makanan yang akan mereka presentasikan sesuai dengan kategori lomba yang mereka pilih. Selanjutnya, mereka melakukan uji coba menu minimal 3 kali dan terakhir, melakukan Uji Coba Menu Final sesuai dengan ketentuan durasi lomba," tambah Faizal.
Ketua Program Studi Pengelolaan, Lily Dianafitri Hasan, menyatakan bahwa sebagai salah satu kampus vokasi di bidang Pariwisata, Politeknik Pariwisata Makassar bangga menjadi bagian dari kompetisi bergengsi yang diselenggarakan oleh Food, Hotel and Tourism Bali (FHBT) bekerja sama dengan Bali Culinary Professional (BCP), Association Of Culinary Professionals (ACP), dan juga World Association Of Chef Societies.
"Kami ingin mahasiswa dapat menunjukkan kemampuan mereka dengan bersaing langsung tidak hanya dengan sesama mahasiswa, tetapi juga dengan koki profesional," pungkasnya. (Hikmah/B)
