Gunung Semeru Muntahkan Lahar, Masyarakat Jawa Timur Siap Siaga

  • Bagikan
Ilustrasi: Gunung Semeru

JAKARTA, RAKYATSULSEL – Masyarakat Jawa Timur kembali dibayang-bayangi bencana. Belum 24 jam gempa yang terjadi di perairan Bawean, Jawa Timur, pagi tadi (23/3), Gunung Semeru memuntahkan lahar.

BPBD Jawa Timur mencanangkan status siaga untuk Gunung Semeru. Petugas pengamatan Gunung Semeru Ghufron Alwi menyampaikan, teramati 5 kali asap letusan dengan tinggi 300-1.000 meter atau 1 kilometer. Warna asap putih kelabu condong ke arah utara-barat laut.

”Gunung Semeru dominan tertutup kabut. Durasi letusan gunung 68-132 detik,” jelas Ghufron.

Dia mengatakan, masyarakat disarankan tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan.

”Karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak,” tutur Ghufron Alwi.

Selain itu, lanjut dia, masyarakat tidak disarankan juga beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru. Sebab, rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar). (jp/raksul)

  • Bagikan

Exit mobile version