TAKALAR, RAKYATSULSEL - Tokoh Literasi Bachtiar Adnan Kusuma, didaulat memberikan Orasi Literasi Bertajuk” Perlunya Asupan Literasi Anak Sejak Dalam Kandungan”, Jumat 29 Maret 2024 di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Takalar.
Acara yang digelar Duta Pelajar Kabupaten Takalar dan Panitia Festival Ramadhan 1445H, Kolaborasi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Takalar dihadiri Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Takalar Diwakili Sekretaris Dinas Perpustakaan, Kadis Pendidikan Takalar, Pegiat Literasi, Duta Baca Provinsi Sulawesi Selatan, Ramlah, Duta Pariwisata Sulawesi Selatan, Duta Baca Takalar dan Ratusan Warga Kabupaten Takalar.
Menurut Bachtiar Adnan Kusuma, pendidikan hebat haruslah dimulai dari tiga pilar kekuatan, salah satunya kekuatan keluarga. Keluarga sangat menentukan hadirnya generasi aktif literasi.
"Kita butuh figur ibu-ibu yang pro literasi, tak sekadar omon-omon, tapi dibuktikan dengan aksi bukan hanya diksi. Caranya, setiap keluarga muda Indonesia sebelum memasuki usia Nikah, sebaiknya mereka sepakat memilih pasangan yang memiliki budaya literasi tinggi," jelasnya.
Misalnya, lanjut penulis Buku Parenting Literasi itu, kedua pasangan calon suami istri sebelum memutuskan menikah, mereka telah membaca buku-buku cara sukses berkeluarga.
"Kalau setiap pasangan calon pengantin membekali diri dengan berbagai referensi bacaan tentang parenting, otomatis mereka lebih siap dan faham pentingnya keluarga literasi," kata Ketua Forum Nasional Penerima Penghargaan Tertinggi Nugra Jasadharma Pustaloka Perpustakaan Nasional ini.