MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Bakal calon Bupati Takalar 2024, Hengky Yasin semakin memantapkan niatnya untuk bertarung di Pilkada Takalar pada November 2024 mendatang.
Apalagi Hengky Yasin yang merupakan Ketua DPC PKB Takalar berhasil membawa partai besutan Muhaimin Iskandar tersebut sebagai pemenang pada Pemilu 14 Februari lalu. PKB berhasil meraih posisi Ketua DPRD Takalar dengan torehan lima kursi.
Capaian ini membuat Hengky semakin percaya diri maju sebagai bakal calon Bupati Takalar di Pilkada nanti. Bahkan Legislator DPRD Sulsel dua periode ini mulai membangun komunikasi dengan partai politik. Mengingat, PKB hanya membutuhkan tambahan dua kursi untuk memenuhi syarat pengusungan di Pilkada Takalar.
"Komunikasi dengan partai politik sudah berjalan intens di tingkat provinsi. Sementara untuk tingkat kabupaten masih berproses," kata Hengky Yasin Minggu, (31/3/2024).
Adapun untuk pendamping, Hengky mengaku masih menjajaki figur - figur potensial yang memiliki niatan mengikuti hajatan politik lima tahunan ini. Termasuk melihat figuritas dari sisi geopolitik yang bisa saling menunjang elektoral.
"Soal pendamping, kita masih melihat, apakah (nama - nama yang muncul) punya keinginan maju. Karena kita juga pertimbangkan geopolitik. Kalau keinginan, yang jelas bisa sejalan, sebisa mungkin elektoral menunjang, kita ingin menang. Intinya saling melengkapi," katanya.
Disinggung soal nama - nama yang punya kans menjadi pendampingnya, seperti Ketua PKS Takalar Muhammad Darwis Sijaya, Ketua Gerindra Takalar Indar Jaya, Ketua Golkar Takalar Zulkarnaen Arif, Ketua NasDem Takalar Ahmad Se're dan figur lainya seperti Firdaus Daeng Manye.
Namun kata Hengky, komunikasinya dengan figur - figur ini berjalan baik. Kemudian dalam penentuan pendamping akan melihat survei.
"Kalau komunikasi semua kita bagus. (Untuk pengumuman pendamping) Ini kan masih lama, kita masih menjajaki dan melihat survei," imbuhnya.
Diketahui, basis Hengky Yasin di Takalar tidak diragukan lagi. Kendati dua periode di DPRD Sulsel melalui Dapil 3 (Gowa - Takalar) basis utamanya berpusat di Takalar.
Bahkan Hengky yang memilih tidak maju lagi DPRD Provinsi pada periode 2024-2029, berhasil mendudukkan istrinya, Fadliah Fahriana yang menggantikan posisinya.
Sebagai bentuk keseriusannya, politisi PKB itu mengaku telah melakukan penjajakan. Seperti membuka komunikasi politik dengan sejumlah anggota dan elite partai politik yang akan diajak bekerja sama di Pilkada Takalar.
"Komunikasi dengan partai politik sudah berjalan intens di tingkat provinsi. Sementara untuk tingkat kabupaten masih berproses," ungkap Hengky. (Yadi/B)