MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Anak didik TK Islam Athirah 1 punya cara tersendiri belajar literasi. Jika bisanya kegiatan belajar membaca dilakukan di ruang kelas, anak didik TK Islam Athirah 1 melakukannya sambil berbagi.
Kegiatan yang merupakan bagian dari program ramadan ini adalah kegiatan berbagi kepada kaum dhuafa di sekitar Sekolah Islam Athirah dengan melibatkan anak didik.
"Jadi anak didik setiap kelasnya bertanggung jawab membagikan satu sembako. Masing-masing sembako yaitu beras, terigu, gula, minyak, sirup, susu, teh dan mie instan. Jadi secara tidak langsung anak didik tau kalau misalnya, gula hurufnya seperti apa," kata Koordinator kegiatan Fauziah saat ditemui Harian Rakyat Sulsel, Selasa (2/4/2024).
Fauziah menjelaskan, program tahunan yang bertajuk "Indahnya berbagi" ini merupakan infak dari masing-masing anak didik yang dikumpulkan selama dua Minggu.
"Infaknya tidak ditarget, seikhlasnya dan bervariasi. Mereka mengumpulkannya selama sekolah ramadan 2 Minggu dan dana infak tersebut terkumpul hingga Rp 15 juta dari 65 anak di 6 kelas," jelasnya.
Lanjut Fauziah, dalam prosesnya anak didik dilibatkan penuh sampai proses pembagiannya kepada kaum duafa, miskin dan yang membutuhkan.
"Konsepnya mereka berbelanja sembako di setting beberapa tempat seperti bazar, setiap kelas bertanggungjawab masing-masing sembako," jelasnya.
Kepada Sekolah TK Islam Athirah 1, Siti Khotijah berharap kegiatan ini mampu membekas di ingatan anak didik sehingga tidak hanya mampu memahami literasi tetapi juga mampu berbagi kepada sesama.
"Harapannya kegiatan ini terus berlangsung, dan harapannya lebih banyak lagi yang bisa dibagikan. Tahun ini lebih dari tahun lalu, tahun depan juga semoga demikian. Dan semoga anak didik
semakin senang berbagi," harapnya. (Hikmah/B)