Oleh : Andi Pasamangi Wawo
MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Jenderal bersahaja ini low profil. Bergaul tak memandang kasta, sekalipun beliau juga turunan bangsawan berdarah 'biru'.
Saya mengenalnya sejak Kasat Lantas Poltabes Makassar dengan pangkat Kapten (AKP) hingga jadi Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) sebagai Kapolwiltabes Makassar (bawahi 5 Polres) sampai Kapolda Sulsel berpangkat Inspektur Jenderal.
Pria gagah bertubuh atletis dengan ciri khas dialeg bugis ini, tetap tak merubah pribadinya yang santun.
Puang Bur, sapaan akrab Dr H Burhanuddin Andi, MH ini malang melintang menjabat posisi penting di Kepolisian. Mungkin diantara letting AKPOLnya, beliau cukup melejit.
Di Permandian Cafe & Resto Dewi Sri milik isteri tercintanya belum lama ini, saya diajak ke tempat khusus, "ngopi rongg" dan sempat berbincang sambil menikmati menu khasnya, Sarabba dan beberapa penganan kue orang Bugis.
Sebelumnya, makan siang semeja di ruang lain, restorannya. Lanjut ke rumah kayu 'bola yase' bernuansa 'saoraja'.