BULUKUMBA, RAKYATSULSEL - Proyek pembangunan Pasar Sentral Bulukumba memasuki tahap kedua dan sedang dalam proses lelang. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) memastikan kelanjutan pembangunan pasar sentral Bulukumba pada tahun 2024 ini.
Tahap pertama dimulai pada tahun 2023 dan telah menghabiskan anggaran lebih dari Rp21 miliar. Sedangkan untuk proyek tahap kedua ini, Pemkab Bulukumba menyiapkan dana sebesar Rp39 miliar.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Bulukumba, Alfian Mallihungan, menyatakan kepada wartawan bahwa proyek pembangunan pasar sentral Bulukumba tahap kedua telah memasuki tahap lelang di Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa.
Sementara itu, Kepala Bidang Sarana Retribusi Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Bulukumba, Nurhidayat Kurnia, menjelaskan bahwa anggaran untuk pembangunan pasar sentral tahap kedua lebih besar karena mencakup tahap perampungan.
Nurhidayat Kurnia juga merinci proyek pembangunan pasar sentral, yang terdiri dari empat blok dengan dua lantai masing-masing, dilengkapi dengan 50 kios dan 200 lapak. Satu blok akan digunakan untuk kantor (swasta) lengkap dengan ATM, satu blok untuk pakaian, satu blok untuk tempat makan, dan satu blok untuk penjual ikan dan sayur.
Selain proyek pembangunan pasar sentral di Kota Bulukumba, Pemkab juga mengalokasikan dana sebesar Rp11 miliar untuk menyelesaikan proyek Pasar Tanete di kecamatan Bulukumpa.
Pasar Tanete akan dibangun dengan dua lantai yang akan diisi oleh 200 lapak. Lantai dua akan disediakan untuk penjual ikan, sayur, dan barang campuran. (Sal)