MAKASSAR, RAKYATSULSEL- Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulsel, Muh. Tonang melantik dan menyerahkan SK kepada 91 (sembilan puluh satu) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi guru dan Penyuluh Agama yang akan bertugas pada satuan kerjanya masing-masing di wilayah Kerja Provinsi Sulawesi Selatan.
Ia mengucapkan, selamat kepada seluruh PPPK yang telah dilantik, dan mengucapkan selamat bergabung dengan keluarga besar Kementerian Agama Sulsel.
Ia menuturkan kepada seluruh PPPK, agar memanfaatkan kesempatan dan Amanah luar biasa dari Negara melalui Kementerian Agama dengan memberikan layanan terbaik bagi umat, serta selalu membekali diri dengan wawasan yang luas, agar tidak tergilas oleh zaman yang serba digital ini.
Ia berharap para PPPK yang baru dilantik itu untuk total memberikan pelayanan kepada Umat sebagai amanah dari Negara.
“Masih banyak Saudara saudari kita diluar sana belum diberikan kesempatan seperti yang saudara dapatkan dan rasakan saat ini, karenanya jangan sia siakan amanah ini, laksanakan tugas dengan sebaik baiknya dan seikhlas ikhlasnya dimanapun saudara ditugaskan, mari berjalan seiring dengan sikap moderat, memiliki komitmen kebangsaan yang kuat, sikap toleran, anti terhadap kekerasan, dan akomodatif terhadap budaya," tuturnya.
Untuk Informasi, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama, Muhammad Ali Ramdhani hari ini melantik 3.766 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Mereka bertugas pada satuan kerja Kemenag yang tersebar di berbagai daerah Indonesia.
Pelantikan dilaksanakan secara hybird (daring dan luring), dipusatkan pada Operation Room kantor pusat Kementerian Agama, Jakarta. "Saya ingin seluruh ASN Kementerian Agama bertransformasi menjadi ASN yang Smart dan Moderat," pesan Sekjen Ali Ramdhani, Senin (22/4/2024).
Menurutnya, ada sejumlah ciri khas ASN yang Smart, yaitu: berintegritas, nasionalis, profesional, memiliki wawasan global, memiliki kemampuan penggunaan teknologi informasi dan kemampuan berbahasa yang baik, pelayanan prima, berjejaring, dan memiliki jiwa entrepreneurship.
Sekjen mengucapkan selamat kepada seluruh PPPK yang dilantik. Menurutnya, pengangkatan PPPK ini merupakan apresiasi dan dukungan negara untuk tenaga-tenaga honorer yang selama ini telah mengabdikan dirinya untuk berjuang hingga pojok-pojok negeri.
Selain PPPK yang berasal dari tenaga honorer, Sekjen juga mengapresiasi PPPK yang berasal dari pelamar umum. Bagi Sekjen, perjuangan mereka menjadi satu dari ratusan ribu pelamar untuk bergabung di Kementerian Agama merupakan ikhtiar yang luar biasa.
"Dengan kekuatan aparatur yang besar Kementerian Agama harus selalu hadir di tengah masyarakat untuk memberikan layanan terbaik. Layanan dasar, seperti bimbingan masyarakat, layanan haji, layanan pendidikan agama dan keagamaan, layanan KUA, layanan produk halal, serta layanan-layanan dasar lainnya harus dijamin dan dirasakan dampaknya untuk umat," tutup Sekjen. (Abu/B)