MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2024 diharapkan mampu menjadi loncatan dalam peningkatan mutu pendidikan bagi anak bangsa, pun di Sulsel.
Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin menyampaikan tantangan transisi kependudukan merdeka belajar memang memiliki tantangan yang besar.
Ia mengungkapkan hal itu disampaikan oleh Menteri Pendidikan bahwa perjuangan untuk melakukan perubahan Indonesia merdeka belajar itu ternyata memiliki tantangan yang luar biasa, tetapi ini sudah bergerak dengan baik.
Pendidikan merupakan salah satu upaya untuk mengingkat mutu pembagunan suatu wilayah, sebab salah satu indikatornya ialah kualitas sumber daya manusianya.
“Intinya sebuah daerah itu ada tiga unsur utama, satu alam, manusia dan nilai norma” ungkapnya, Kamis (2/5/2024).
Ia melanjutkan, sulsel baru saja melaksanakan perumusan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), pembahasananya ialah bagaimana memnabgun sulsel dalam 20 tahun kedepan dengan memanfaatkan ekonomi hijau dan ekonomi biru.
“Harus dipastikan ilmu pengetahuan sumber daya manusia harus dipersiapakan tentu melalui pendidikan,” ungkapnya.
Bahkan menurutnya, nilai yang ada di Sulsel itu harus dapat dikelola dengan dua bentuk baik dalam bentuk formal dan non Formal, sebab itu akan menjadi salah satu penetu juga dalam keberhasilan pembgunan suatu wilayah.
