Banjir Bandang Menerjang Luwu, 7 Korban Meninggal Dunia

  • Bagikan
PJ Bupati Luwu, Muh Saleh bersama Kapolres Luwu AKBP Arisandi memantau Evakuasi warga korban banjir bandang di kabupaten Luwu.

LUWU, RAKYATSULSEL -Akibat  Banjir bandang dan longsor menerjang Kabupaten Luwu menyebabkan  menelan korban jiwa.

Data yang dihimpun, menyebutkan, 7 korban meninggal dunia tertimbun longsor di Kecamatan Latimojong. Data lain juga menyebutkan 5 orang dinyatakan meninggal dunia di Sulit Barat karena banjir.

Kepala BPBD Luwu, Andi B Tenriesa, melaporkan korban longsor di Lamojong tepatnya di Desa Buntu Sarek.

"Data update per pukul 17.04 WTA, 7 orang korban meninggal dunia akibat tertimbun longsor di Desa Buntu Sarek, Kecamatan Latimojong,Kabupaten Luwu," sebut Tenriesa.

Data ini berdasarkan hasil tinjauan lapangan BPBD Luwu bersama tim gabungan dan hasil laporan Sekcam Latimojong."Ini laporan dari Sekcam Latimojong, Leanita, beserta tim evakuasi BPBD," sebutnya.

Adapun ke 7 warga Desa  Sarek, Kecamatan Latimojong yang ditemukan meninggal dunia, Rumpak (97), Jatima (55), Rima (84), Muhammad Misdar (29), Mawi (57), Sukma (9) dan Kapila (84).

Mengenai informasi 5 orang meninggal akibat banjir di Kecamatan Suli Barat, Kepala BPBD Luwu sementara melakukan validasi data. "Laporan yang masuk ke BPBD Luwu, 5 orang meninggal dunia karena banjir di Kecamatan Suli Barat," ujarnya.

"Namun data identitas belum ada seluruhnya, jadi saya minta personil untuk validkan informasi dan jumlah korban. Jangan sampai, ada dua nama namun satu orang, ada yang laporkan nama panggilan dan ada juga yang laporkan nama lengkap sesuai KTP, tapi orang yang sama, ini yang kami perjelas sebelum memberikan informasinya," jelasnya.

  • Bagikan

Exit mobile version