"Terlebih lagi, partai politik cenderung mendukung figur yang memiliki tingkat elektabilitas yang tinggi," tambahnya.
Indira Yusuf Ismail, yang juga istri dari Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto, telah mengambil formulir pendaftaran sebagai calon wali kota di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
PKB, yang memiliki 5 kursi di DPRD Makassar pada Pemilu 2024, masih perlu membentuk koalisi dengan partai lain untuk dapat mengusung calon dalam Pilwalkot Makassar, dengan syarat minimal 10 kursi atau 20 persen dari total 50 kursi di DPRD Makassar.
Danny Pomanto sebelumnya telah memberikan restu kepada istrinya, Indira Yusuf Ismail, untuk maju dalam Pilwalkot Makassar. Namun, Danny menegaskan bahwa ia tidak akan memberikan dukungan langsung kepada istrinya untuk menghindari potensi konflik kepentingan.
"Saya telah menyampaikan sebelumnya, saya telah mendapat dorongan tiga kali. Setelah itu, saya katakan silahkan dicoba. Tetapi saya tidak ingin memberikan dukungan langsung. Biarkan masyarakat yang memberikan dukungan. Karena jika saya memberikan dukungan, maka akan muncul konflik kepentingan," ungkap Danny beberapa waktu lalu.
"Biarkanlah masyarakat yang memilih. Jika ada dukungan, mengapa harus mundur? Jika tidak ada dukungan, mengapa harus maju?" tambahnya. (Yadi/B)