DBMBK Sulsel Ungkap Perbaikan Jalan Hertasning Terkendala Biaya

  • Bagikan
Kondisi Jalan Letjen Hertasning penuh lubang

MAKASSAR, RAKYATSULSEL -- Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (DBMBK) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Astina Abbas, menanggapi keluhan masyarakat terkait rusaknya Jalan Letjen Hertasning, Kota Makassar. 

Bahkan, banyaknya lubang menganga di jalan tersebut mengakibatkan salah seorang selebgram Makassar bernama Muhammad Arfan mengalami kecelakaan tunggal (lakatunggal), Sabtu, 11 Mei 2024 dini hari lalu.

Muhammad Arfan, atau yang lebih dikenal dengan sapaan Brocilk Buset itu diketahui terjatuh usai motor yang dikendarainya menginjak lubang yang terpampang di tengah Jalan Hertasning.

Setelah menerima laporan kecelakaan itu, DBMBK Sulsel disebut langsung bertindak dengan melakukan penambalan jalan.

“Kita sudah tutup lubangnya. Iya, ditambal sama dikasih tanda-tanda," ujar Astina saat dikonfirmasi, Senin (13/5).

Astina menjelaskan, penambalan lubang di sepanjang JalanHertasning sudah dilakukan pihaknya selama dua malam, atau setelah Brocilk Buset mengalami kecelakaan di jalan tersebut.

"Sudah dua malam kita kerjakan. Sebentar malam kita lanjutkan lagi,” ungkap Astini.

Adapun alasan mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Provinsi Sulsel itu hanya melakukan penambalan, bukan perbaikan secara keseluruhan dikarenakan terkendala biaya. Untuk itu, sebagai solusi sementara, mereka melakukan penambalan secara bertahap.

“Jadi kita tambal-tambal saja. Rencana (lama pengerjaan) 2 sampai 3 malam,” sebutnya.

Untuk diketahui, Polrestabes Makassar melalui Satuan Lalu Linta (Satlantas) juga turut menyoroti rusaknya Jalan Letjen Hertasning hingga telan korban. 

Kasat Lantas Polrestabes Makassar Kompol Mamat Rahmat menyebut, pihaknya bakal memeriksa pengelola Jalan Letjen Hertasning. Pemeriksaan ini sebagai tindakan lanjut atas banyaknya laporan masyarakat yang mengeluhkan rusaknya jalan tersebut hingga menelan korban akibat kecelakaan. 

Kata Mamat, pemanggilan dan pemeriksaan pengelola Jalan Letjen Hertasning oleh pihaknya dijadwalkan hari ini, Senin (13/5/2024). 

"Saya akan panggil pengelola jalan Provinsi (pengelolaan Jalan Letjen Hertasning)," ujar Mamat kemarin.

Selain pemeriksaan mengenai banyaknya lubang di Jalan Letjen Hertasning yang menelan korban. Pemanggilan tersebut juga dilakukan untuk menyampaikan perihal perbaikan jalan tersebut.

"Sekalian (menyampaikan) perbaiki karena sudah banyak korban," sebutnya. (Isak/B)

  • Bagikan