MAKASSAR, RAKSUL -- Personel Patroli Perintis Presisi Direktorat Samapta Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) kini dilengkapi senjata baru yang diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dalam menjaga ketertiban dan ketentraman masyarakat.
Senjata baru tersebut jenis pistol pepper gun, berwarna hitam dengan aksen orange dan telah diuji coba oleh Kanit Turjawali Ditsamapta Polda Sulsel, AKP Asfada, untuk memastikan kehandalan dan kemampuannya dalam menangani situasi kriminal.
Ia menyebut, senjata itu dilengkapi dengan amunisi berkaliber 0,62 yang berisi serbuk merica padat. Pistol pepper gun ini dapat menyebabkan rasa perih di mata dan kerongkongan selama sekitar 30 menit bagi pelaku kejahatan.
"Senjata ini khusus patroli samapta jenis pepper gun. Amunisinya menggunakan kaliber 0,62 berisi serbuk merica padat. Efeknya itu bisa memberikan rasa perih dimata dan kerongkongan sekitar 30 menit," kata Asfada, Senin (13/5/2024) malam.
Mantan Kasat Sabhara Polres Pelabuhan Makassar itu menjelaskan, penggunaan senjata ini dirancang untuk melumpuhkan pelaku kejahatan yang mengancam keselamatan masyarakat dan petugas.
Terutama dalam menghadapi aksi kejahatan jalanan saat berpatroli. Senjata ini juga akan digunakan apabila pelaku kejahatan tidak menggunakan senjata api atau senjata mematikan lainnya.
