TORAJA UTARA, RAKYATSULSEL - Proses perekrutan calon Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) sedang berjalan dimana untuk Kabupaten Toraja Utara (Torut) sebanyak 96 calon panwascam seleksi baru yang dinyatakan lulus seleksi administrasi dan berhak mengikuti tes tertulis. Namun yang datangi mengikuti tes tertulis hingga sesi terakhir hanya 88 orang.
Hal ini disampaikan ketua Bawaslu Torut, Brikken Linde Bonting kepada media usai memantau jalannya tes tertulis yakni CAT hari ke-2 di Gedung SMK Kristen Tagari, Selasa, 15 Mei 2024.
Dijelaskan Brikken bahwa tes tertulis dilaksanakan secara Computer Asisted Test (CAT) dan berlangsung 2 Sesi. Dan hasil CAT ini akan dikoordinasikan dengan Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
"Kita akan segera melakukan koordinasi dan konsultasi ke provinsi terkait hasil tes tertulis dan akan dilanjutkan perangkingan sesuai dengan hasil nilai CAT peserta," ujar Brikken.
Ditambahkan Brikken bahwa kebutuhan panwascam untuk Torut yakni sebanyak 63 orang, yang terdiri dari 21 kecamatan dan masing-masing kecamatan 3 orang. Dan untuk perekrutan calon anggota panwascam itu menggunakan dua jalur yakni existing yang sudah dilakukan sebelumnya dan yang dinyatakan lolos panwascam jalur tersebut sebanyak 39. Kemudian sistem penerimaan baru yang saat ini sedang berjalan dengan quota 24 orang.
Sementara itu menurut komidioner Bawaslu Sulsel devisi hukum, pendidikan dan pelatihan, Andarias Duma' yang turut memonitoring pelaksanaan CAT hari ke-2 mengatakan bahwa kehadirannya bertujuan untuk memastikan proses seleksi CAT berjalan dengan baik berdasarkan petunjuk teknis Seleksi Panwascam serta keberadaan lokasi test CAT sesuai dengan spesifikasi atau syarat tempat pelaksaanaan.
Diketahui pelaksanaan CAT tersebut juga dihadiri, Kordiv Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengket, Arifin, dan Kordiv Hukum, Pencegahan, Parmas dan Humas, Bonnie Freedom serta jajaran Bawaslu Torut lainnya. (Cherly)